
Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengapresiasi kinerja Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) terdiri dari BRI, BNI, Bank Mandiri dan BTN. Wakil Ketua Komisi VI DPR Sarmuji mengatakan kinerja Himbara diinilai tetap berjalan dengan baik meski di tengah kondisi Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) akibat Pandemi Covid-19.
Untuk itu, Komisi VI meminta Himbara untuk dapat meningkatkan fungsi intermediasi guna menggerakkan perekonomian nasional. Selain itu, Komisi VI juga mengapresiasi kontribusi Himbara dalam mendukung Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) agar naik kelas.
"Komisi VI DPR RI mengapresiasi kontribusi BRI, BNI, Bank Mandiri dan BTN dalam rangka penyaluran kredit ke UMKM serta dukungan kepada UMKM agar naik kelas dan go global," ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (31/3).
Lebih lanjut, Himbara diminta untuk terus melakukan relaksasi maupun restrukturisasi kredit khususnya bagi nasabah yang terdampak pasca pandemi Covid-19 dengan tetap berpedoman pada regulasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Himbara juga diminta untuk mengantisipasi potensi resesi ekonomi global yang resikonya tidak bisa diprediksi," tutur Sarmuji.
Baca Juga: BNI Sekuritas Resmikan Digital Financial Center di UI
Sementara itu, Anggota Komisi VI DPR Adisatrya Suryo Sulisto meminta Himbara untuk terus memperhatikan industri rintisan (startup). Sebab, di tengah kondisi PEN akibat pandemi Covid-19, industri startup menjadi salah satu yang terdampak.
"Saya berharap perhatian (Himbara) bagi industri startup tidak terhenti dan tetap perbankan nasional bisa mendukung industri startup," ucap Adisatrya.
Menurut Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini, industri startup saat ini menjadi salah satu sektor penting. Terutama dalam meningkatkan potensi dan mendorong entrepreneurship generasi muda di Indonesia. Untuk itu, startup perlu terus didukung sehingga dapat memberikan kontribusi baik bagi Indonesia.
Menurutnya startup merupakan sektor yang penting bagi generasi muda yang mempunyai berbagai ide segar.
"Startup juga mendorong entrepreneurship nasional dan tentu dengan kondisi saat ini di mana startup tertekan, tetapi kita juga harus terus member hating sektor ini karena value creation juga saya rasa ada di situ, dan ini memberi harapan banyak bagi entrepreneur muda untuk mengembangkan ide-ide bisnisnya," pungkasnya.
Penulis: Alfi Salima Puteri
Editor: Ferrika Lukmana Sari
Tag Terkait: