Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kinerja Makin Solid, Laba MNC Bank Raup Rp 21,83 Miliar Pada Kuartal I 2023

Kinerja Makin Solid, Laba MNC Bank Raup Rp 21,83 Miliar Pada Kuartal I 2023 Kredit Foto: Sufri Yuliardi
WE Finance, Jakarta -

PT Bank MNC Internasional Tbk (MNC Bank) berhasil membukukan laba bersih senilai Rp21,83 miliar pada kuartal I 2023. Nilai tersebut tumbuh 166,03% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya mencapai  Rp 8,21 miliar.

Presiden Direktur MNC Bank Rita Montagna mengatakan, perseroan berhasil melakukan fungsi intermediasi perbankan dengan baik. Hal itu tercermin dari  penyaluran kredit perseroan yang tumbuh 13,26% yoy menjadi Rp 10,04 triliun pada kuartal I 2023. Sedangkan kuartal I 2022 sebesar Rp8,86 triliun.

"Berkat ekspansi penyaluran kredit yang dilakukan, pendapatan bunga MNC Bank pada kuartal I 2023 naik 23,11% yoy dari Rp 258,94 miliar menjadi Rp 318,80 miliar," ujar Rita dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (16/6).

Sementara itu, aset MNC Bank pada kuartal I 2023 juga meningkat 23,37% menjadi Rp 16,31 triliun dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp13,22 triliun. Sedangkan Dana Pihak Ketiga (DPK) juga tumbuh 13,39% pada kuartal I 2023 sebesar Rp11,82 triliun dibandingkan Rp10,43 triliun pada kuartal I 2022. 

Pertumbuhan DPK ini ditopang oleh simpanan dalam bentuk deposito sebesar Rp 8,70 triliun pada kuartal I 2023 atau tumbuh 21,69% yoy. Sedangkan simpanan giro dan tabungan tercatat masing-masing sebesar Rp 1,00 triliun dan Rp2,11 triliun pada kuartal pertama tahun ini.

Baca Juga: Naik Signifikan, Aset Keuangan Syariah Indonesia Tembus Rp 2.420 Triliun Hingga Maret 2023

Beban bunga perseroan ikut meningkat sebesar 48,20% yoy menjadi Rp168,08 miliar pada kuartal I 2023, seiring dengan melonjaknya suku bunga Bank Indonesia dalam rangka mengatasi tekanan inflasi.

Meskipun demikian, MNC Bank tetap berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan bunga bersih atau Net Interest Income (NII) sebesar 3,56% yoy, dari Rp145,52 miliar menjadi Rp150,71 miliar pada kuartal I 2023.

"MNC Bank juga telah mempersiapkan langkah mitigasi terkait kenaikan suku bunga dengan memperkuat komposisi pinjaman serta meningkatkan rasio dana murah melalui berbagai promo dan loyalty program menarik," kata Rita.

Adapun rasio keuangan MNC Bank tetap terjaga, Hal tersebut ditandai dengan rasio kredit macet atau Non-Performing Loan (NPL) Net pada kuartal I 2023 sebesar 2,27%. Membaik jika dibanding periode sebelumnya sebesar 3,18%.

Sementara Rasio tingkat pengembalian aset atau Return on Asset (ROA) meningkat dari 0,32% pada kuartal I 2022 menjadi 0,68% pada kuartal I 2023. Hal tersebut diiringi dengan rasio tingkat pengembalian ekuitas  atau Return on Equity (ROE) yang bergerak positif dari 1,61% pada kuartal I 2022 menjadi 3,52% pada kuartal I 2023.

Rasio Loan to Funding Ratio (LFR) pada kuartal I 2023 juga masih terjaga pada level 84,32%, sedangkan rasio kecukupan modal MNC Bank semakin kokoh pada level 24,76% di kuartal I 2023, dibandingkan 22,22% pada periode yang sama tahun lalu.

"Meskipun tahun 2023 dibayang-bayangi berbagai tantangan, kami yakin MNC Bank dapat terus mempertahankan kinerja bisnis yang solid, berbekal konsistensi dalam meningkatkan keunggulan kompetitif dan adaptif terhadap segala kondisi," pungkas Rita.

Baca Juga: Nilai Aset Tanah Bangunan Melonjak, AJB Bumiputera Akhirnya Cetak Laba Rp 705 Miliar

Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: