Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Libur Lebaran, Pegadaian Ajak Masyarakat Optimalkan Layanan Digital

Libur Lebaran, Pegadaian Ajak Masyarakat Optimalkan Layanan Digital Kredit Foto: Pegadaian
WE Finance, Jakarta -

PT Pegadaian menghimbau masyarakat mengoptimalkan layanan digital jika ingin mengakses produk Pegadaian selama libur panjang lebaran 2023. Transaksi dapat dilakukan melalui berbagai aplikasi digital milik Pegadaian.

Sekretaris Perusahaan Pegadaian Yudi Sadono mengatakan, perusahaan membuka pelayanan sampai hari Selasa, 18 April 2023. Layanan akan dibuka kembali pada hari Rabu, 26 April 2023.

Namun masyarakat masih tetap bisa melakukan transaksi melalui aplikasi Pegadaian Digital, Pegadaian Syariah Digital atau Agen Pegadaian. Nasabah juga dapat melakukan transaksi pembayaran melalui ATM atau mobile banking BRI, Mandiri, BNI, dan BCA.

"Transaksi digital juga dapat diakses melalui platform e-Commerce seperti Tokopedia, Gojek, Bukalapak, Shopee, Link Aja, Blibli serta Dana. Sedangkan bagi masyarakat yang belum familiar dengan e-Commerce, transaksi dapat dilakukan di Alfamart, Indomaret, Alfamidi, serta Dan+dan,” jelasnya dalam keterangan resmi, Selasa (18/4).

Pihaknya mendorong masyarakat untuk melakukan transaksi digital sebagai salah satu partisipasi untuk membangun cashless society. Dengan transaksi digital, transaksi relatif lebih aman, cepat dan akurat serta dapat dilakukan di sela silaturahmi Idul Fitri atau menikmati libur lebaran.

Baca Juga: Perkuat Segmen Korporasi, Jasindo Bidik Premi Rp 3,99 Triliun pada 2023

Untuk mengantisipasi kerawanan selama libur panjang idulfitri 1444 H, Pegadaian memperkuat pengamanan outlet agar masyarakat dapat merayakan hari raya dan libur lebaran dengan nyaman.

Yudi mengatakan, sistem pengamanan korporasi perusahaan dilakukan secara organik maupun non organik. Pengelola dan karyawan di outlet-outlet juga terus menjalin kerja sama yang baik dengan aparat keamanan setempat.

Selain itu, Pegadaian juga telah memanfaatkan sistem pengamanan elektronik yang terintegrasi sehingga jika terjadi gangguan keamanan di suatu tempat dapat dipantau dari kantor pusat (Security Command Center).

"Kami menyadari bahwa keamanan aset masyarakat yang dititipkan ke Pegadaian merupakan hal yang amat penting dan menjadi competitive advantage perusahaan, sehingga harus dijaga dengan maksimal,” pungkas Yudi.

Baca Juga: Gandeng Bank Himbara, Jalin Kembangkan Layanan ATM Virtual

Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: