Dukung Penerapan ESG, Pembiayaan Hijau BRI Capai Rp 732,3 Triliun di Triwulan II 2023

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) terus meningkatkan porsi kredit keberlanjutan atau pinjaman berbasis Environmental, Social & Governance (ESG) menjadi 67,2% dari total portofolio kredit perusahaan. 

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, penerapan kredit berbasis ESG terus dilakukan dalam kegiatan bisnis maupun operasional perusahaan.

“Hal itu terlihat dari porsi kredit ESG BRI yang telah mencapai 67,2% dari total portofolio kredit, atau senilai Rp 732,3 triliun hingga akhir triwulan II 2023,” ucap Sunarso dalam keterangan resmi, Jumat (1/9).

Menurutnya, hal tersebut tak terlepas dari komitmen BRI yang terus memperkuat praktik keuangan berkelanjutan yang menjadi strategi utama perseroan untuk terus tumbuh dan berkembang.

Adapun penopang utama pertumbuhan kredit berbasis ESG BRI yakni aspek sosial melalui pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Baca Juga: Ayo Investasi! Sekarang Daftar Jadi Investor Surat Berharga Negara Bisa Lewat BRImo

Sunarso mengatakan, BRI tak hanya memberikan akses pembiayaan kepada segmen UMKM, tapi juga melakukan program pemberdayaan di antaranya Desa Brilian, Program Klasterku Hidupku dan Rumah BUMN dengan tujuan mendorong para pelaku UMKM naik kelas.

Pihaknya telah memiliki program Desa BRILian, di mana hingga akhir BRI telah memberdayakan 2.449 desa binaan di seluruh Indonesia. Desa-desa tersebut mendapatkan berbagai pelatihan dari BRI mulai dari manajemen keuangan, literasi digital, kewirausahaan, komunikasi dengan tujuan untuk meningkatkan kapabilitas perangkat desa, pengurus BUMDes dan pelaku UMKM di desa.

Untuk program klasterku hidupku, saat ini BRI telah memberdayakan 17.418 klaster usaha di seluruh Indonesia, dan klaster-klaster ini setidaknya telah mendapatkan 1.155 pelatihan, iterasi, 372 bantuan sarana prasarana produktif dan program Rumah BUMN.

Sunarso bilang, perusahaan telah memiliki 54 Rumah BUMN, yang menaungi lebih dari 400 ribu pelaku UMKM dan telah melaksanakan lebih dari 10 ribu pelatihan.

“Penerapan prinsip-prinsip sustainable banking yang BRI lakukan diharapkan dapat mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, serta dapat berkontribusi dalam mewujudkan visi perusahaan," pungkasnya.

Baca Juga: OJK Tuntaskan 108 Perkara Tindak Pidana di Sektor Jasa Keuangan