Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bank Commonwealth Beri Pendampingan 193.637 Wirausaha Masuk Ekosistem Digital

Bank Commonwealth Beri Pendampingan 193.637 Wirausaha Masuk Ekosistem Digital Kredit Foto: Sufri Yuliardi
WE Finance, Jakarta -

Bank Commonwealth telah menghubungkan 193.637 wirausaha mikro kecil dan menengah dengan 33.235 relawan mentor bisnis melalui program MicroMentor Indonesia (MMI). 

Selain itu, MMI yang memasuki tahun keempat juga telah memfasilitasi 500.890 interaksi antara wirausaha dan mentor melalui akses ke berbagai konten pelatihan digital melalui toolkit keamanan siber dan pengembangan bisnis.

Pencapaian tersebut telah melampaui target MMI, yang merupakan program kerja sama antara Bank Commonwealth, Mastercard Center for Inclusive Growth, dan Mercy Corps Indonesia, yaitu 80.000 wirausaha, 20.000 mentor, dan 100.000 interaksi.

Presiden Direktur Bank Commonwealth, Lauren Sulistiawati menyadari besarnya kontribusi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) terhadap perekonomian dan penyerapan tenaga kerja di Indonesia. 

"Pada saat UMKM mulai menggeliat kembali seperti saat ini, transformasi digital menjadi kunci bagi UMKM untuk menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Kami berharap MMI dapat menjangkau lebih banyak lagi wirausaha dan menciptakan ekosistem bagi UMKM untuk tumbuh," ujar Lauren dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (14/8).

Baca Juga: Mahasiswa Baru UIN Surakarta Diminta Daftar Pinjol, OJK Panggil Rektorat dan Dema

Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, sepanjang tahun 2022, UMKM telah menyumbang Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 60%. Kemudian menyediakan lapangan kerja yang menyerap  97% tenaga kerja di Indonesia.

Dalam pencapaiannya, Lauren mengatakan MMI juga berhasil membantu 48.620 UMKM bertahan pascapandemi dan menciptakan 38.361 lapangan kerja. Pencapaian ini tentunya dihasilkan dari berbagai inisiatif. 

"Misalnya, MMI bekerja sama dengan sejumlah universitas untuk membangun jejaring mentor junior untuk dapat melakukan pendampingan terhadap wirausaha. MMI juga menyediakan laman khusus dalam platform MicroMentor untuk mempermudah wirausaha menemukan mentor yang dapat membantu legalitas usaha," tuturnya.

Dalam laman tersebut, lanjut Lauren, wirausaha dapat langsung menemukan mentor-mentor yang sudah tersertifikasi dan memahami legalitas apa saja yang dibutuhkan oleh wirausaha.

"Seperti penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB), sertifikasi Jaminan Produk Halal, Sertifikasi Produk Pangan Industri Rumah Tangga (SPP - IRT), Standar Nasional Indonesia (SNI) Bina UMK, dan sebagainya," jelasnya.

Saat ini, MMI menyediakan 26 pelatihan dalam platform yang dapat diakses secara gratis dan bersertifikat yang meliputi manajemen usaha, pemasaran, keuangan, hingga keamanan siber.

Baca Juga: Raih Kinerja Solid, Adira Finance Bidik Pembiayaan Tumbuh hingga 15% di Semester II 2023

Penulis: Alfi Salima Puteri
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: