Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kantongi Restu OJK, Kini Bank Banten Punya Komisaris dan Direktur Utama Baru

Kantongi Restu OJK, Kini Bank Banten Punya Komisaris dan Direktur Utama Baru Kredit Foto: Bank Banten
WE Finance, Jakarta -

PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) kini memiliki pemimpin baru setelah komisaris utama dan direktur utama perusahaan lolos dari penilaian kemampuan dan kepatuhan atau dikenal dengan fit and proper test

Hal tersebut disampaikan oleh Pjs. Corporate Secretary Bank Banten, Rahmat Hidayat. Ia menyatakan bahwa OJK telah menyetujui pengangkatan Hoiruddin Hasibuan sebagai Komisaris Utama Independen dan Muhammad Busthami sebagai Direktur Utama Bank Banten.

"Persetujuan pengangakatan Komisaris Utama dan Direktur Utama Bank Banten terhitung mulai 25 Mei 2023 berdasarkan surat resmi OJK nomor : SR-63/PB.02/2023 Tentang Penyampaian Keputusan Penilaian Kemampuan dan Kepatutan atas Pengangkatan Pengurus Bank Banten," kata Rahmat melalui keterangan tertulis, dikutip Kamis (8/6).

Selanjutnya, keputusan Anggota Dewan Komisioner OJK Nomor KEPR-36/D.03/2023 tanggal 25 Mei 2023 Tentang Hasil Penilaian Kemampuan dan Kepatutan Hoiruddin Hasibuan selaku Komisaris Utama Independen Bank Banten.

"Komisaris Utama Independen dan Direktur Utama Bank Banten tersebut telah sah mewakili perseroan untuk menjalankan segala tindakan, baik mengenai kepengurusan maupun kepemilikan sesuai ketentuan perundang-undangan," terang Rahmat.

Mengutip laman resmi Bank Banten, perseroan sebelumnya resmi mengangkat Muhammad Busthami sebagai Direktur Utama Bank Banten dan menyetujui pengangkatan Hoiruddin Hasibuan sebagai Komisaris Utama melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada Rabu, 25 Januari 2023.

Baca Juga: BUMN Akan Kembangkan BSI Mobile Setara Livin' by Mandiri, Begini Respon Asbisindo

Adapun penunjukkan Busthami sebagi pemimpin baru Bank Banten cukup beralasan. Lelaki lulusan Universitas Indonesia (UI) ini memiliki jejak rekam pandang di dunia perbankan dan termasuk bankir senior. 

Sebelumnya ia perbah menjabat sebagai GM Bank Mandiri cabang Dili, Timor Leste (2006-2008). Kemudian naik menjadi VP Overseas Offices Development & Supervision Bank Mandiri pada 2008-2010 dan Executive Director Bank Mandiri (Europe) Ltd, London pada 2010-2013.

Pada 2014, ia ditugaskan menjabat sebagai SEVP Direktorat Special Asset Management dan Direktorat Retail Banking Bank Syariah Mandiri pada 2014-2016. Lalu melanjutkan kiprahnya sebagai VP Special Asset Management Bank Mandiri pada 2016-2022.

Sebaliknya Hasibuan bukan berasal dari dunia perbankan. Ia meniti karir aktif di Kepolisian sejak tahun 1997. Sebagian besar penugasan di bidang Reskrim di Provinsi Lampung, Provinsi Irian Jaya/ Papua, Jawa Tengah, Sumatera Utara dan baru kemudian bergabung dengan Densus 88 Anti Teror (AT) Polri tahun 2007 – 2021.

Jabatan strategis yang pernah diemban yakni sebagai Kapolsek Kota Manokwari Papua, Kapolsek Giriwoyo Wonogiri Jateng dan Kapolsek Kartasura Sukoharjo Jateng. Kemudian Kapolres Malang Kota Polda Jatim.

Adapun selama di Densus 88 AT pernah menjabat sebagai Penyidik Madya, Kanit Analis Satgaswil Papua dan Maluku, Kasubag SDM, Kasatgaswil Bangka Belitung, dan sejak tahun 2021 menjabat sebagai Stafsus Mendagri bidang Pemerintahan Desa dan Pengelola Perbatasan.

Baca Juga: Siap - Siap, OJK Bakal Buka Izin Fintech Baru

Penulis: Wenti Ayu Apsari
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: