Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bank Jateng Targetkan Penyaluran Kredit Kendaraan Capai Rp 400 Miliar Tahun Ini

Bank Jateng Targetkan Penyaluran Kredit Kendaraan Capai Rp 400 Miliar Tahun Ini Kredit Foto: Bank Jateng
WE Finance, Jakarta -

Bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-60 pada 6 April 2023, Bank Jateng meluncurkan kembali produk Kredit Kendaraan Bermotor (KKB). Hingga akhir tahun, Bank Jateng menargetkan penyaluran KKB dapat mencapai Rp 400 miliar. 

Direktur Utama Bank Jateng, Supriyatno, mengatakan bahwa pihaknya terus berupaya mengembangkan jasa dan layanan yang dimiliki agar semakin kompetitif dan berdaya saing.

"Hari ini Kami melakukan relaunching KKB Bank Jateng dan tentu ini bukan yang pertama. Ini menjadi bagian dari upaya kami untuk menghadirkan terus pengembangan-pengembangan jasa layanan kami yang comparable, yaitu di samping kompetitif juga sesuai harapan masyarakat," ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (14/4).

HUT ke-60 Bank Jateng mengangkat tema Sinergis dan Kekinian. Menurut Supriyatno, tema tersebut menegaskan komitmen Bank Jateng yang akan selalu hadir dan relevan dengan perkembangan kebutuhan nasabah terkini. Untuk layanan berbasis digital, Bank Jateng telah memiliki mobile banking, internet banking, QRIS dan lainnya.  

“Bagi kami, momen HUT ke-60 akan semakin mendorong inovasi dan kebaruan untuk memberikan layanan terbaik kepada para nasabah,” tegas Dirut.

Pada kesempatan sama, Direktur IT, Konsumer, dan Jaringan Bank Jateng Dodit Wiweko Probojakti menambahkan, program kredit kendaraan bermotor hadir dengan persyaratan mudah, bunga murah, dan proses cepat.

Baca Juga: BSI Salurkan KPR Syariah Rp 7,13 Triliun Untuk Pembiayaan Rumah Subsidi

Program ini hadir dengan fitur produk kompetitif dengan DP 0%, tenor hingga 7 tahun, biaya administrasi Rp500.000. Fitur ini menawarkan kemudahan pengajuan kredit KKB bisa melalui semua cabang Bank Jateng dan rekanan dealer sehingga diharapkan bisa semakin meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Jawa Tengah. 

Proses persetujuan KKB bisa dilakukan satu hari selesai. KKB Bank Jateng dapat membiayai seluruh merk kendaraan baru roda 2 hingga roda 4 baru atau used car (mobil second), refinancing dan take over dengan jangka waktu kredit lebih panjang dan biaya-biaya yang ringan sehingga debitur dapat mengangsur lebih ringan serta mendapat kelonggaran dalam menyiapkan biaya-biaya untuk memiliki kendaraan. 

"Kami percaya bahwa produk KKB Bank Jateng akan menjadi favorit bagi masyarakat dalam mewujudkan kendaraan impian, apalagi saat ini moment lebaran," ujarnya. 

Dodit menambahkan bahwa pada masa re-launching ini animo masyarakat terhadap program Bank Jateng ini sudah terlihat tinggi. Hal itu terlihat total dari total pengajuan kredit kendaraan bermotor baik oleh para karyawan maupun nasabah Bank Jateng.

"Hari ini ada sekitar 180 karyawan bank Jateng dan 70 nasabah yang sudah mencairkan KKB. Target kami untuk nasabah ataupun ASN ini bisa mencapai 1,8 juta rekening, di mana itu dimiliki sekitar 1,3 juta nasabah. Itu yang akan kami sasar dan dari 1,3 juta nasabah, 350.000-nya adalah ASN di Provinsi Jateng ini serta kabupaten/kota," sebutnya. 

Secara nilai, Bank Jateng menargetkan tahun ini mampu mencairkan sekitar Rp 300 miliar-Rp 400 miliar KKB baik roda dua maupun roda empat. Untuk mencapai target tersebut, Bank Jateng akan berkolaborasi dengan dealer dan institusi lain untuk memasarkannya, baik secara ritel, individu, maupun datang ke debitur Bank Jateng untuk menawarkan KKB kepada karyawannya. 

“Ini yang akan kami kejar terus, karena KKB akan menjadi bagian dari kredit konsumtif yang targetnya tahun ini menjadi Rp 37,3 triliun, akan merupakan 65% dari total kredit bank Jateng yang targetnya tahun ini sekitar 60 triliun," imbuhnya. 

Penyaluran KKB Bank Jateng ini, Dodit menyampaikan Bank Jateng optimistis prospek bagus tahun ini. Hal itu seiring dengan peningkatan pendapatan masyarakat diiringi dengan berbagai penawaran maupun pelayanan yang dimiliki Bank Jateng.

Dodit meyakini target tersebut cepat tercapai, karena kebutuhan KKB di Jateng cukup tinggi. Ia menyebutkan bahwa saat ini rata-rata penyaluran KKB di Jateng oleh seluruh bank maupun multifinance dapat mencapai sekitar Rp200 miliar sampai Rp250 miliar per bulan. 

“Artinya, kami kalau ingin Rp 20 miliar - Rp 30 miliar per bulan, menuju ke Rp 300 miliar - Rp 400 miliar itu adalah share 5-10% dari share-nya Jateng. Kami yakin semakin ke sana, tahun depan share ini akan bertambah terus seiring dengan bertambahnya jumlah nasabah Bank Jateng," pungkasnya.

Baca Juga: Insurtech Fuse dan MAPCLUB Luncurkan Asuransi Belanja Online dengan Premi Mulai dari Rp 100

Penulis: Alfi Salima Puteri
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: