Insurtech Qoala Raih Suntikan Dana Senilai Rp 117,6 Miliar

Perusahaan insurtech, Qoala telah menyelesaikan perputaran pendanaan seri B+ dan mengumpulkan dana US$ 7,5 juta atau setara Rp 117,6 Miliar. Pendanaan yang dipimpin responsAbility Investments AG ini dinilai menjadi bukti pertumbuhan omnichannel Qoala dengan kehadirannya di Indonesia, Thailand, dan Malaysia.

Founder dan CEO Qoala Harshet Lunani mengatakan fokus perusahaan terhadap teknologi membuat penetrasi Qoala cepat ke pasar dan pengalaman produk.Qoala juga telah melengkapi tenaga pemasar dengan keterampilan menawarkan produk yang lebih luas bagi pelanggan dengan menghasilkan peningkatan pembayaran komisi rata-rata 85% pada 2022.

"Sejak seri B Mei lalu, Qoala berhasil menggandakan jumlah gross written premium dan memperkuat kehadiran di wilayah Asia Tenggara. Keberhasilannya dalam menyederhanakan polis asuransi tradisional yang cenderung mahal telah menghasilkan margin kontribusi yang positif," ujar Harshet dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (29/3).

Putaran pendanaan ini dipimpin oleh responsAbility, sebuah perusahaan investasi Eropa, dengan partisipasi dari Appworks dan para investor yang telah menanamkan modalnya, Eurazeo dan Indogen. Keberhasilan pendanaan ini juga didukung oleh pertumbuhannya yang berkelanjutan sehingga membawa Qoala kepada profitabilitas dan ekspansi regional.

Baca Juga: IFG Life Siap Menjadi Peserta Program Penjaminan polis LPS

"Kami sangat senang dan berterima kasih kepada para investor yang telah mempercayai misi kami di tengah kondisi ekonomi saat ini. Melalui pendanaan seri B+ ini, Qoala akan menyederhanakan proses kepemilikan asuransi dengan meningkatkan penawaran produk," ungkap Harshet.

Lebih lanjut, Qoala telah memainkan peran penting dalam mendorong inklusi keuangan di Asia Tenggara dengan menyediakan asuransi kendaraan bermotor, properti, perjalanan, kesehatan, dan jiwa yang mudah diakses dan terjangkau.

"Hingga saat ini, pelanggan Qoala telah mendapatkan manfaat sebesar lebih dari USD 30 juta melalui klaim asuransi yang didapatkan melalui kemitraan dengan perusahaan asuransi di tiga pasar tersebut," katanya.

Harshet berharap pendanaan ini akan meningkatkan produk dan ekspansi geografis Qoala dengan fokus untuk mengatasi tantangan aksesibilitas serta keterjangkauan asuransi dalam pasar negara berkembang di Asia Tenggara. Qoala juga menyediakan lebih dari 60.000 peluang kerja tenaga pemasar dan aliran pendapatan tambahan ke lebih dari 65 bisnis. 

Baca Juga: Hadirkan Layanan Prima, BCA Raih Penghargaan dari Gallup International