Kredit Foto: Alfi Salima Puteri
Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) kembali menghadirkan 'Indonesia Rendezvous' ke-27 pada tahun 2023 di Nusa Dua, Bali, Indonesia. Ini merupakan acara tahunan AAUI yang diinisiasi sebagai forum atau wadah pertemuan bagi pelaku bisnis asuransi di seluruh dunia.
Tercatat, jumlah peserta yang turut berpartisipasi pada acara Indonesia Rendezvous ke-27 ini sebanyak 641 peserta yang berasal dari 13 negara.
Negara-negara tersebut adalah India, Singapura, Malaysia, Hongkong, Inggris, Korea, China, Bahrain, Uni Emirat Arab, Irlandia, Amerika Serikat, Prancis, dan Indonesia.
Ketua Bidang Hubungan Internasional AAUI, Erickson Mangunsong mengatakan pihaknya sangat terdorong melihat daftar peserta yang terus bertambah setiap tahunnya.
"Ini artinya adanya peningkatan energi industri asuransi yang kita cintai ini. Energi ini untuk menjangkau, menghubungkan kembali, berkolaborasi dan bertujuan untuk yang terbaik," ujarnya dalam salah satu rangkaian acara Indonesia Rendezvous ke-27, Reconnecting Dinner di Sofitel Hotel, Bali.
Baca Juga: Mandiri Utama Finance Salurkan Pembiayaan Rp 13,2 Triliun per Agustus 2023
Dia berharap acara ini dapat mendorong terus pertumbuhan industri asuransi yang semakin baik dan bermanfaat bagi ekosistem perasuransian Indonesia.
Adapun, tema yang diangkat pada penyelenggaraan Indonesia Rendezvous kali ini adalah 'Changes Ahead: Regulatory Convergence Toward Market Confidence'. Tema ini dipilih untuk memberikan nuansa yang konsisten dalam rangkaian acara Indonesia Rendezvous maupun perjalanan industri ke depan.
"Dan segala upaya yang kita lakukan termasuk yang menjadi permintaan regulator kepada industri perasuransian adalah semata untuk memperkuat kepercayaan dari masyarakat dan khususnya pemegang polis," kata Erickson.
Dia menambahkan, AAUI juga senantiasa ingin menghidupkan budaya hubungan baik di antara pimpinan dan praktisi perusahaan asuransi dengan memberikan waktu dan fasilitas yang lebih baik untuk terjadinya diskusi-diskusi dan negoisasi selama penyelenggaraan Indonesia Rendezvous ke 27.
"Karena asuransi umum bisa bertumbuh dengan dilandasi prinsip hubungan sangat baik, menjunjung tinggi kepercayaan serta saling memberikan dukungan dan kapasitas bisnis," pungkasnya.
Baca Juga: Ditopang Pertumbuhan Ekonomi, OJK Prediksi Industri Asuransi RI Akan Terus Melaju
Penulis: Alfi Salima Puteri
Editor: Ferrika Lukmana Sari
