Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jadi Mitra Bank Bjb, Laba Bank Bengkulu Melonjak Hingga 30% pada 2022

Jadi Mitra Bank Bjb, Laba Bank Bengkulu Melonjak Hingga 30% pada 2022 Kredit Foto: Istimewa
WE Finance, Jakarta -

Bank Bengkulu berhasil mencatatkan kinerja positif sepanjang tahun. Bank yang merupakan mitra Kelompok Usaha Bank (KUB) Bank Bjb ini mencetak pertumbuhan laba bersih sebesar 30%.

Pencapaian kinerja positif Bank Bengkulu diumumkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Bengkulu Tahunan Tahun Buku 2022 pada Jumat, (10/3) yang dihadiri Kepala Daerah, Gubernur Bengkulu, Bupati dan Wali Kota sebagai pemegang saham serta Komisaris dan Direksi Bank Bengkulu.

Dalam RUPS Bank Bengkulu tersebut juga disepakati dan disetujui pengambilan dan penyetoran saham tahap ke-2 oleh Bank Bjb, Bank Bengkulu menjadi anggota Kelompok Usaha Bank (KUB) Bank Bjb. Dengan demikian, Bank Bjb bersama-sama dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu menjadi Pemegang Saham Pengendali (PSP) Bank Bengkulu

Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb, Widi Hartoto mengapresiasi pencapaian Bank Bengkulu dan siap memberikan dukungan penuh agar kinerja positif Bank Bengkulu terus meningkat.

"Melalui KUB, Bank Bjb akan terus mendukung Bank Bengkulu untuk memperkuat bisnis dan ekosistem bersama-sama melalui transformasi dan akselerasi digitalisasi sehingga menjadi lebih kuat dan efisien," ujar Widi dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (14/3).

Baca Juga: Bank Ina Bidik Transaksi Mobile Banking Capai Rp 2 Triliun di 2023

Sinergi dan kolaborasi Bank Bjb dan Bank Bengkulu melalui KUB dalam rangka pengembangan usaha bersama ini meliputi penggunaan infrastruktur bersama khususnya teknologi informasi, pengembangan sumber daya manusia, likuiditas, pembiayaan bahkan permodalan.

Sinergi antara Bank Bjb dengan Bank Bengkulu untuk mengembangkan usaha kedua belah pihak merupakan bentuk implementasi Peraturan OJK Nomor 12/2021. Tujuannya untuk memudahkan dalam pengembangan bisnis dengan saling berbagi infrastruktur sehingga memberikan manfaat positif dan yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.

"Sinergi dan kolaborasi kedua belah pihak sudah sangat tepat karena bank bjb dan Bank Bengkulu merupakan BPD dengan kinerja yang sangat baik," tutur Widi.

Bank bjb juga membuka pintu selebar-lebarnya bagi BPD lainnya yang ingin berkolaborasi dan bersinergi melalui KUB Bank Bjb. Sebagai BPD terbesar di Indonesia, perusahaan memiliki infrastruktur yang mumpuni yang dapat dimanfaatkan oleh BPD lainnya secara bersama-sama.

Terkait infrastruktur IT, saat ini Bank Bjb sudah menyediakan beragam produk produk digital seperti DIGI dan DigiCash, QRIS bank bjb, bjb e-Tax, Social Fund Transfer untuk penyaluran dana bantuan, Cash Management System, dan Loan Onboarding untuk pengajuan kredit melalui aplikasi, dan lainnya.

Kemudian, ada juga Bjb University yang merupakan Corporate University Bank Bjb yang dapat dipergunakan untuk pengembangan dan peningkatan kualitas SDM bersama.

Selain itu, kemampuan pembiayaan BPD yang bergabung dengan KUB Bank Bjb akan meningkat karena perusahaan mempunyai modal yang jauh lebih kuat sehingga dapat menyerap kebutuhan kredit dengan nilai yang lebih besar.  Contohnya kebutuhan kredit untuk pembangunan infrastruktur daerah maupun proyek strategis.

"BPD yang tergabung dalam KUB bank bjb dapat melakukan penguatan peran sebagai agen pembangunan daerah melalui pembiayaan bersama," imbuh Widi.

Baca Juga: OJK Pastikan Penutupan Silicon Valley Bank Tidak Berdampak Pada Perbankan Indonesia

Penulis: Alfi Salima Puteri
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: