Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bingung Pilih Asuransi Tradisional atau Unit Link? Kenali Dulu Perbedaannya

Bingung Pilih Asuransi Tradisional atau Unit Link? Kenali Dulu Perbedaannya Kredit Foto: Sequis Life
WE Finance, Jakarta -

Produk asuransi jiwa terdiri dari unit link dan tradisional. Keduanya dimaksudkan untuk memberikan proteksi. Life Product Development Manager Sequis, Randi Mahera mengatakan perbedaan mendasar di antara kedua produk tersebut penting diketahui oleh nasabah.

Hal ini agar masyarakat memahami konsep asuransi jiwa unit link secara benar dan tidak kecewa di kemudian hari.

"Pada produk tradisional terdapat manfaat yang dijamin sedangkan pada asuransi jiwa unit link terdapat manfaat investasi yang tidak dijamin karena bergantung pada kinerja investasi," jelas Randi dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (10/3). 

Dia melanjutkan, poin kedua yang harus dipahami oleh nasabah adalah mengetahui dan memahami semua ketentuan yang ada pada polis asuransi jiwa unit link. Salah satunya terkait pembayaran premi yang perlu dibayar tepat waktu sampai periode yang ditentukan agar polis tetap aktif. 

Baca Juga: Penerimaan Pajak Meningkat, Cadangan Devisa Negara Tembus US$ 140,3 Miliar

"Hal ini bertujuan untuk meminimalkan risiko bilamana investasi yang dipilih kurang baik kinerjanya yang dapat mengakibatkan polis menjadi lapse (batal)," tuturnya.

Kemudian, Randi menjelaskan, agar polis asuransi jiwa unit link dapat tetap berlaku hingga jangka panjang maka nasabah sebaiknya memantau perkembangan dana investasinya setiap bulan hingga tiga bulan sekali. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi lebih awal jika ada dana kelolaan investasi yang kinerjanya kurang baik.

"Yang perlu nasabaha ketahui juga, bahwa premi yang dibayarkan untuk polis asuransi jiwa unit link di tahun awal pertanggungan biasanya akan dialokasikan pada biaya awal (biaya akuisisi) dan investasi,"pungkasnya.

Baca Juga: Kinerja Makin Solid, Laba BPD Bali Capai Rp 604 Miliar pada 2022

Penulis: Alfi Salima Puteri
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: