Antisipasi Bencana, Reasuransi Maipark Proyeksi Asuransi Gempa Meningkat di 2023

WE Finance, Jakarta -

Berkaca dari peristiwa gempa di Cianjur, Direktur Teknik PT Reasuransi Maipark Indonesia, Heddy Agus Pritasa mengingatkan pentingnya memiliki perlindungan asuransi gempa bumi atau earthquake, volcanic eruption dan tsunami (EQVET) Insurance. Tak hanya penting untuk dimiliki pemerintah, namun juga masyarakat.

"Asuransi gempa bumi menjadi penting untuk dimiliki mengingat Indonesia rawan terjadi gempa bumi. Negara kita ini diapit tiga lempeng bumi, dan termasuk wilayah yang berada dalam Cincin Api Pasifik (Ring of Fire)," ujar Heddy dalam acara 1 Dekade Komunitas Penulis Asuransi (Kupasi) secara daring, Selasa (10/1).

Dia mengungkapkan, hingga 7 Desember 2022 terdapat 167 laporan klaim asuransi gempa bumi yang masuk ke Maipark. Sehingga, Heddy memproyeksikan asuransi gempa bumi berpotensi akan semakin meningkat di tahun ini.

"Seperti peristiwa gempa sebelumnya, umumnya pembelian produk (asuransi) gempa bumi akan meningkat setelah adanya gempa besar," tuturnya.

Baca Juga: OJK Komitmen Mengedepankan Prinsip Good Governance

Untuk itu, Heddy mengimbau, perlu adanya peningkatan kesadaran di kalangan masyarakat untuk dapat memahami pentingnya asuransi gempa bumi. Hal ini dapat tingkatkan melalui program kesadaran gempa bumi dan bencana alam lainnya, serta literasi keuangan.

Heddy pun menerangkan bahwa asuransi gempa bumi sama seperti asuransi tambahan yang bisa dibeli ataupun tidak, lantaran harga preminya yang cukup tinggi. Namun, apabila tinggal di area rawan gempa, dia pun menyarankan masyarakat sebaiknya beli saja. 

"Apalagi tahun ini kita dihadapkan pada ancaman resesi, maka harus pintar-pintar mengelola keuangan. Lebih baik bayar premi daripada kita harus kehilangan harta benda," pungkasnya.

Baca Juga: Perkuat Segmen Retail, Dana Murah BRI Melonjak hingga 10,22%