Kredit Foto: PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) terus memacu bisnis internasional. Salah satunya melalui penyaluran kredit BNI Xpora yang membidik pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) berorientasi ekspor.
Melalui strategi tersebut, penyaluran kredit BNI naik signifikan. Sekretaris Perusahaan BNI Okki Rushartomo bilang, program BNI Xpora ini khusus mendorong pelaku UMKM ekspor ke luar negeri.
"Total portofolio kredit BNI Xpora hingga September 2022 telah mencapai Rp 25,79 triliun, tumbuh 71,08% secara tahunan (yoy)," kata Okki dalam keterangan resmi dikutip pada Senin (14/11).
Sementara itu untuk memudahkan pengelolaan cash management dan kebutuhan transaksi personal pelaku UMKM, BNI juga memiliki BNI Direct dan BNI Mobile Banking yang menambah pengalaman nasabah dalam melakukan mengakses layanan perbankan BNI.
BNI juga terus mendorong pelaku UMKM binaan untuk dapat mengoptimalkan momentum G20. Melalui acara G20 bertajuk Future SMEs Village, BNI Xpora memboyong pelaku UMKM di bidang kerajinan tangan, kosmetik, hingga fesyen.
Adapun Future SMEs Village dibuka secara resmi oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki di Nusa Dua, Bali pada Jumat, 11 November 2022.
Okki menyampaikan, bahwa perseroan sebagai bank milik negara berkomitmen untuk terus mencari potensi bagi pelaku UMKM untuk dapat mengakselerasikan kinerja, termasuk dengan memanfaatkan momentum G20.
BNI sebagai salah satu BUMN pendukung utama Future SMEs Village berharap agar pelaku UMKM ekspor dari BNI Xpora semakin dikenal oleh delegasi dari berbagai belahan dunia.
"Kami harap para pelaku UMKM binaan kami ini dapat menemukan semangat baru, peningkatan kinerja lebih baik, serta potensi-potensi baru pada Future SMEs Village ini," terangnya.
Dalam rangka menyambut banyaknya wisatawan dari kalangan pebisnis, BNI saat ini tengah memperkuat kapasitas dan kapabilitas produksi para pelaku UMKM binaan. BNI juga berharap pelaku UMKM lebih siap dalam menjawab kesempatan kerja sama ekspor yang semakin besar dalam momentum G20.
"Kami harapkan bukan one time buying yang itu hanya temporary. Kami tentunya siapkan juga berbagai program pembinaan, pendampingan, hingga business matching yang dapat digunakan pelaku UMKM untuk go internasional guna melompat lebih tinggi," tutupnya.
Baca Juga: BNI Bidik Peningkatan Transaksi Dari Gelaran World Superbike Mandalika 2022
Penulis/Editor: Ferrika Lukmana Sari
Tag Terkait:
