Menu
Perbankan
    Finansial
      Asuransi
        Multifinance
          Fintech
            Video
              Indeks
                About Us
                  Social Media

                  Banjir Permintaan, CIMB Niaga Pacu Penyaluran Kredit Tanpa Agunan di 2023

                  Banjir Permintaan, CIMB Niaga Pacu Penyaluran Kredit Tanpa Agunan di 2023 Kredit Foto: Achmad Ghifari Firdaus
                  WE Finance, Jakarta -

                  PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) akan terus mendorong penyaluran kredit tanpa agunan (KTA) pada tahun ini. Hal ini seiring dengan membaiknya ekonomi dan banyaknya permintaan dari masyarakat.

                  Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Noviady Wahyudi mengatakan, setelah pandemi Covid 19 berakhir tepatnya pada kuartal IV 2022, perseroan beberapa kali mencatatkan rekor booking KTA lebih tinggi dibandingkan dengan sebelum Covid 19.

                  "Karena semenjak setelah pandemi, juga melihat dari kebutuhan nasabah, dan juga banyak nasabah kami yang bisa mendapatkan penawaran spesial  sehingga kita sudah mulai melakukan kembali," ujarnya dalam acara Opening Ceremony XTRA XPO 2023 di Jakarta, Jumat (19/5).

                  Dalam menjalani bisnis penyaluran KTA ini, Noviady mengatakan, CIMB Niaga membaginya menjadi dua bagian. Pertama, menyalurkan kredit secara perorangan alias personal loan kepada debitur. Kedua, bekerja sama dengan beberapa partner dari fintech.

                  Baca Juga: Hadapi Tantangan Digitalisasi, Ini Strategi BRI Cetak Talenta Digital

                  "Jadi kalo dilihat, memang salah satu produk ada minat dari nasabah. Bukan hanya KTA, pertumbuhan dari otomotif juga tumbuh dua digit, kartu kredit juga meningkat pesat, pembiayaan rumah untuk KPR juga meningkat, seluruh produk pinjaman dari konsumen itu meningkatnya cukup baik," ungkapnya.

                  Seiring dengan itu, perseroan juga telah melakukan transformasi bisnis. Salah satunya dengan transformasi digital yang dilakukan selama pandemi Covid 19. Sehingga memudahkan masyarakat dalam mengajukan kredit.

                  "Banyak hal dan perubahan dari proses yang kita tingkatkan selama pandemi, ketika sudah di tahun 2022 akhir, terutama di 2023 ini, nasabah jadi semakin mudah bisa kredit, pinjaman, tabungan, KPR, dengan online, sehingga kita lihat adopsi dari adaptasi dari masyarakat juga sangat baik," pungkasnya.

                  Dengan kondisi tersebut, perusahaan menargetkan total penyaluran kredit pada tahun ini dapat tumbuh di atas 10% jika dibandingkan dengan pencapaian tahun sebelumnya.

                  Baca Juga: CIMB Niaga Alokasi Dana Rp 1 Triliun untuk Perkuat Layanan Digital




                  Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
                  Editor: Ferrika Lukmana Sari

                  Bagikan Artikel: