Pembiayaan UUS Bank Nagari Tembus Rp 2,47 Triliun pada 2022

Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Nagari berhasil mencatatkan kinerja positif sepanjang tahun 2022. Hal ini terlihat dari pertumbuhan aset, pembiayaan, dana pihak ketiga (DPK) hingga laba perusahaan. 

Direktur Utama Bank Nagari Muhamad Irsyad mengungkapkan, total aset UUS Bank Nagari mencapai Rp2,47 triliun tumbuh Rp 625,91 miliar atau 23,57% yoy pada 2022. 

"Nilai itu mencapai 106,76 persen dari target. Dengan demikian, share aset UUS terhadap aset konsolidasi mencapai 10,87%, naik dari tahun sebelumnya sebesar 9,49%," kata Irsyad dalam keterangan resmi dikutip pada Selasa (31/1). 

Sementara total pembiayaan mencapai Rp 2,47 triliun, atau naik 19,85% yoy pada 2022. Pembiayaan tersebut berkontribusi 10,98i total pembiayaan perusahaan secara konsolidasi, atau naik dari porsi tahun sebelumnya sebesar 9,82%. 

Baca Juga: Manfaatkan Modal dari PNM, Wanita Ini Sukses Jual 1.000 Kue per Hari

Ia juga menyebut, DPK UUS Bank Nagari juga naik 23,09% menjadi Rp 3,06 triliun pada tahun lalu. Nilai itu melampaui target yakni mencapai 107,55%, dengan kontribusi sebesar 12,44i total DPK secara konsolidasi. 

Tak hanya itu, perusahaan juga berhasil meraup laba bersih senilai Rp 109,49 miliar, atau mencapai 109,01i target. Kredit masalah (NPF) terjaga pada level 1,40%, lebih baik dari target sebesar 1,55%. Kemudian Financing To Deposit Ratio (FDR) sebesar 80,75 dana murah (CASA) sebesar 39,28%.

Bank Nagari juga berhasil meraih sejumlah penghargaan bergengsi berkat kinerja yang diraih perusahaan. Di antaranya The Most Competitive Rate Dalam Pencapaian Kinerja LPDB-KUMKM pada tahun 2021

"Kemudian meraih peringkat 1 untuk kategori UUS Bank Umum Konvensional–BUK (aset Rp2,5 triliun hingga Rp 5 triliun) dan Peringkat 3 kategori BUK KBMI 1 (modal inti) hingga Rp 6 triliun) dalam ajang 11th Infobank Digital Brand Awards 2022," terangnya. 

Baca Juga: Lampaui Target, Bank Nagari Raup Laba Bersih Rp 481,18 Miliar pada 2022