Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

CIMB Niaga Jadi Pembeli Pertama Unit Karbon di Peluncuran Bursa Karbon Indonesia

CIMB Niaga Jadi Pembeli Pertama Unit Karbon di Peluncuran Bursa Karbon Indonesia Kredit Foto: PT Bank CIMB Niaga Tbk
WE Finance, Jakarta -

PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) tercatat sebagai pembeli pertama unit karbon dalam peluncuran Bursa Karbon Indonesia (IDX Carbon) yang dilakukan di main hall PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Selasa (26/9).

Direktur Compliance, Corporate Affairs & Legal CIMB Niaga Fransiska Oei mengatakan, partisipasi aktif perseroan sebagai pembeli unit karbon dalam peluncuran IDX Carbon merupakan bagian dari strategi bank untuk mencapai net zero pada 2050 dan dukungan terhadap program dekarbonisasi yang telah ditetapkan pemerintah Indonesia sebagaimana tertuang dalam dokumen Enhanced Nationally Determined Contribution (ENDC) Indonesia. 

“CIMB Niaga telah memiliki komitmen emisi nol bersih gas rumah kaca (GRK) cakupan 1 dan 2 pada tahun 2030, serta terhadap emisi nol bersih GRK secara keseluruhan (cakupan 1, 2, dan 3) pada 2050. Hal ini dilakukan untuk mendukung pencapaian penurunan emisi GRK Indonesia dan global serta peningkatan kinerja lingkungan bank,” kata Fransiska dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (27/9).

CIMB Niaga sendiri berkomitmen untuk aktif menjadi bagian ekosistem keberlanjutan yang fokus pada kolaborasi, transformasi, dan transisi yang berkeadilan (just transition), khususnya untuk mendukung tercapainya ekonomi rendah karbon, ENDC Pemerintah Indonesia, Perjanjian Paris, maupun Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB).

Baca Juga: Ekonomi Membaik, BRI Prediksi Bisnis UMKM Akan Terus Meningkat

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo meluncurkan secara resmi Bursa Karbon Indonesia yang diselenggarakan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) berdasarkan penetapan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Izin usaha Penyelenggara Bursa Karbon telah diberikan kepada BEI oleh OJK melalui Surat Keputusan nomor KEP-77/D.04/2023 pada 18 September 2023 lalu.

Presiden menyampaikan Bursa Karbon Indonesia merupakan kontribusi nyata Indonesia untuk berjuang bersama dunia melawan krisis akibat perubahan iklim karena hasil perdagangan karbon akan direinvestasikan sebagai upaya menjaga lingkungan khususnya pengurangan emisi karbon.

“Terimakasih kepada OJK, BEI dan semua yang terkait atas peluncuran Bursa Karbon pertama di Indonesia ini,” kata Jokowi dalam peresmian Bursa Karbon Indonesia dilakukan di Gedung BEI di Jakarta, Selasa (26/9).

Dengan potensi karbon yang besar, orang nomor satu di Indonesia ini, pihaknya optimistis Indonesia bisa menjadi poros karbon dunia dengan tetap konsisten membangun dan menjaga ekosistem karbon di dalam negeri.

Baca Juga: OJK Dorong Peningkatan Kualitas Pelaporan Keuangan di Sektor Jasa Keuangan

Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: