Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

BCA Salurkan Kredit UMKM Capai Rp 160,1 Triliun per Juni 2023

BCA Salurkan Kredit UMKM Capai Rp 160,1 Triliun per Juni 2023 Kredit Foto: BCA.
WE Finance, Jakarta -

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) telah menyalurkan kredit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) senilai Rp 160,1 triliun hingga 30 Juni 2023. Nilai ini tumbuh 10,4% dibandingkan pada Juni tahun sebelumnya. 

SVP Division Business Commercial & SME BCA, Tjoeng Haryanto mengatakan, pemberdayaan UMKM senantiasa menjadi bagian tak terpisahkan dalam perjalanan BCA. 

"Menindaklanjuti hal tersebut, BCA bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama RI memfasilitasi penerbitan 1.000 sertifikat halal gratis bagi UMKM hingga akhir 2023," ujar Tjoeng dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (1/9).

Berdasarkan data dari Kementerian Koperasi dan UKM, menunjukkan bahwa omzet pelaku usaha meningkat rata-rata 8,5% setelah usahanya mengantongi sertifikat halal. 

Sejumlah kriteria berlaku dalam fasilitas sertifikasi halal gratis ini. Bagi nasabah, beberapa syarat di antaranya adalah usaha dengan modal kurang dari Rp 2 miliar, bergerak di sektor produksi yang memiliki produk sendiri/asli,  dan telah memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB). 

Baca Juga: Ini Strategi BNI Raup Potensi Devisa Hasil Ekspor (DHE) di Dalam Negeri

Tak hanya itu, komitmen BCA dalam mendukung UMKM agar dapat menjadi juara di Tanah Air juga tercermin dari penyelenggaraan BCA UMKM Fest 2023 yang digelar secara offline di Gandaria City, Jakarta, pada 9 - 13 Agustus dan secara online pada 12 Agustus - 13 September 2023.

EVP Corporate Communication & Responsibility BCA, Hera F. Haryn berharap pemberian fasilitas sertifikasi halal ini dapat berdampak positif pada kualitas produk UMKM. 

“Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, sertifikat halal menjadi kebutuhan penting bagi suatu usaha di Indonesia. Semoga dengan dukungan ini, akan ada lebih banyak UMKM yang terdorong untuk meningkatkan kualitas produknya melalui sertifikat halal,” kata Hera.

Sebagai informasi, Kementerian Keuangan menyebutkan bahwa ekonomi halal dapat mengangkat Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia sebesar US$ 5,1 miliar per tahun melalui ekspor dan investasi mengingat ada 230 juta penduduk muslim di tanah air. Ekonomi halal global sendiri diperkirakan akan mencapai US$ 4,96 triliun pada 2030 mendatang.

Baca Juga: Gandeng BPJPH, BCA Fasilitasi Penerbitan 1.000 Sertifikat Halal Gratis untuk UMKM

Penulis: Alfi Salima Puteri
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: