Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bank Muamalat Targetkan Pembiayaan Konsumer Tumbuh 130%, Ini Strateginya

Bank Muamalat Targetkan Pembiayaan Konsumer Tumbuh 130%, Ini Strateginya Kredit Foto: Bank Muamalat
WE Finance, Jakarta -

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk menargetkan pembiayaan konsumer dapat tumbuh lebih dari 130% pada akhir 2023. Adapun kontributor terbesar adalah Kredit Pemilikan Rumah (KPR) khususnya skema take over.

Guna mencapai target tersebut, SEVP Retail Banking Bank Muamalat Dedy Suryadi Dharmawan mengatakan bahwa pihaknya telah membangun Consumer Processing Center (CPC) di enam kota yaitu Jakarta, Bandung, Medan, Yogyakarta, Surabaya dan Makassar.

"Adanya CPC ini diharapkan dapat meningkatkan pemenuhan service level agreement (SLA) yang pada akhirnya akan mempercepat proses pengajuan pembiayaan dengan tetap memastikan kualitas yang baik," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (29/8).

Bank Muamalat juga menyiapkan program khusus dalam rangka hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia bernama KPR Hijrah Merdeka. Program ini memberikan margin spesial setara dengan 3,1% efektif per tahun untuk pembelian rumah baru dari pengembang rekanan Bank Muamalat dan take over dari bank lain. 

Baca Juga: Ajak Startup Masuk Ekosistem Mandiri Group, Mandiri Capital Luncurkan Program Zenith

"Keunggulan produk KPR Hijrah di Bank Muamalat antara lain uang muka yang ringan mulai dari 0%, besar angsuran atau cicilan bersifat pasti serta pembiayaan yang sifatnya fleksibel dan disesuaikan dengan kebutuhan nasabah," katanya. 

Selain take over pembiayaan, nasabah juga dapat melakukan penambahan (top up) pembiayaan. Dana top up tersebut bisa digunakan untuk beragam tujuan seperti renovasi rumah, pembelian perabotan rumah, atau pembelian barang-barang kebutuhan lainnya.

Tak hanya itu, bank syariah pertama di Indonesia ini juga menjalin kerja sama pemberian referensi fasilitas pembiayaan properti dengan PT Loan Market Indo. Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan portofolio KPR perseroan tahun ini.

Dedy mengatakan, melalui kemitraan ini loan market akan mereferensikan calon pembeli yang berminat membeli atau mengalihkan pembiayaan propertinya kepada Bank Muamalat. 

“Kami melihat animo masyarakat untuk mengalihkan pembiayaan rumahnya ke bank syariah cukup tinggi seiring dengan tren hijrah di masyarakat. Oleh karena itu, kami optimistis target yang telah kami tetapkan dapat tercapai,” pungkasnya.

Baca Juga: Perluas Cakupan Penyidikan Kasus Keuangan, OJK Terbitkan Peraturan Baru

Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: