PT Federal International Finance (FIFGROUP) terus mendukung peningkatan literasi keuangan di tanah air. Salah satunya dengan turut serta dalam kegiatan Edukasi Keuangan Bagi Penyandang Disabilitas bertajuk Menuju Masyarakat Indonesia Merdeka Finansial yang digelar oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Environment Health Safety, Social Responsibility & Sustainability Director FIFGROUP, Esther Sri Harjati mengatakan, kegiatan edukasi ini merupakan salah satu bentuk komitmen FIFGROUP dalam menghadirkan literasi keuangan yang inklusif.
"Kami ingin memberikan pemahaman tentang manfaat pembiayaan yang berkelanjutan dan pengelolaan keuangan yang bijak sehingga dapat membantu sahabat disabilitas dalam mengambil keputusan finansial serta membangun masa depan yang lebih baik,” ujar Esther dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (18/8).
Esther menyatakan, bersama OJK, pihaknya berkomitmen untuk senantiasa mendukung dan mengembangkan program-program literasi keuangan yang inklusif dan berkelanjutan.
"FIFGROUP terus berpartisipasi aktif dalam upaya mencapai literasi dan inklusi keuangan yang lebih luas di Indonesia, bagi seluruh anak bangsa, tanpa terkecuali," ungkapnya.
Baca Juga: Dorong Kemerdekaan Finansial, OJK Beri Edukasi Keuangan bagi Penyandang Disabilitas
Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi menambahkan, pihaknya akan terus berupaya meningkatkan literasi keuangan dan memperluas akses keuangan masyarakat termasuk para penyandang disabilitas agar memiliki kesempatan dan kemampuan untuk lebih mandiri secara finansial atau merdeka finansial.
Menurutnya, kemerdekaan finansial harus dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia sehingga dengan literasi keuangan yang memadai diharapkan mampu membawa masyarakat menuju hidup yang berkecukupan dan lebih sejahtera secara finansial.
“Pada kesempatan ini, kami mengajak seluruh pihak, dalam hal ini OJK sudah menginisasi untuk melakukan kegiatan seperti ini, saya rasa ini bukan sesuatu yang muluk-muluk, tapi untuk penyandang disabilitas rasanya kita harus terus bantu dan dorong dan memiliki kesetaraan hak,” kata Friderica.
Dalam kegiatan ini, ada sekitar 350 penyandang disabilitas yang hadir secara fisik dan sekitar 1.000 peserta yang hadir online. Ke depannya, OJK juga akan memfokuskan program peningkatan literasi dan inklusi keuangan serta pemberdayaan penyandang disabilitas melalui kantor regional dan kantor OJK di daerah.
Baca Juga: Dorong Transformasi, OJK Perkuat Pengaturan hingga Pengawasan Lembaga Keuangan
Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
Editor: Ferrika Lukmana Sari
Tag Terkait: