Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pembiayaan BCA Syariah Capai Rp 7,86 Triliun, Didominasi Segmen Komersil

Pembiayaan BCA Syariah Capai Rp 7,86 Triliun, Didominasi Segmen Komersil Kredit Foto: Sufri Yuliardi
WE Finance, Jakarta -

PT Bank BCA Syariah (BCA Syariah) terus memacu penyaluran pembiayaan hingga semester I 2023. Tercatat, BCA Syariah berhasil menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 7,86 triliun per Juni 2023. Nilai itu naik tipis dari dari realisasi Juni 2022 senilai Rp 7,05 triliun. 

Presiden Direktur BCA Syariah, Yuli Melati Suryaningrum mengatakan, secara komposisi, penyaluran pembiayaan BCA Syariah mayoritas dikontribusi oleh segmen komersial yang tumbuh 13,3% di Juni 2023 mencapai Rp 5,7 triliun. 

Komposisi pembiayaan komersial meliputi 72,7% dari total pembiayaan dengan penyaluran terbesar pada sektor ekonomi pengolahan, pertanian, dan perdagangan besar. 

"Sementara pembiayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) memberikan kontribusi 20% atau sebesar Rp 1,5 triliun dan pembiayaan konsumer mencapai Rp 579 milar dengan komposisi 7% terhadap total pembiayaan," ujar Yuli  dalam Paparan Kinerja BCA Syariah Semester I 2023 di Jakarta, Senin (7/8).

Adapun, dalam penyaluran pembiayaan pada sektor Kegiatan Usaha Berkelanjutan (KUB), BCA Syariah mencatatkan pertumbuhan sebesar 5,4% yoy mencapai Rp 2,5 triliun. Komposisi pembiayaan berkelanjutan BCA Syariah mencapai 31,4% dari total pembiayaan. 

Baca Juga: Dinilai Terlalu Tinggi, OJK Akan Atur Pembagian Dividen Bank ke Pemegang Saham

Seiring dengan perbaikan kondisi ekonomi dan peningkatan konsumsi masyarakat, Yuli menyebut pembiayaan konsumer BCA Syariah mengalami pertumbuhan yang signifikan mencapai 98,3% pada Juni 2023. 

"Pertumbuhan ini didukung peningkatan pada penyaluran pembiayaan KPR iB, Emas iB, dan multijasa," tuturnya.

Yuli menambahkan, pihaknya akan terus mendukung penyaluran pembiayaan sebagai komitmen terhadap implementasi keuangan berkelanjutan. 

Saat ini penyaluran pembiayaan sudah tersalurkan kepada tujuh sektor KUB di antaranya produk eco efficient, efisiensi energi, sumber daya alam hayati, juga transportasi ramah lingkungan. 

"Ke depannya, kami berupaya untuk terus meningkatkan portfolio pembiayaan KUB dan memperluas sektor yang belum terjangkau," pungkasnya.

Baca Juga: Melonjak Signifikan, Laba BCA Syariah Tembus Rp 73,92 Miliar di Semester I 2023

Penulis: Alfi Salima Puteri
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: