Pembiayaan Home Credit Capai Rp 2,17 Triliun, Paling Banyak untuk Cicilan iPhone

PT Home Credit Indonesia (Home Credit) berhasil mencatat penyaluran pembiayaan sebesar Rp 2,17 triliun pada kuartal I 2023. Nilai itu meningkat 28% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Chief Sales Officer Home Credit Indonesia, Dolly Susanto mengatakan komposisi pembiayaan terbesar berasal dari produk gadget dan handphone sebesar 55%, elektronik 24%, furniture 7% dan lainnya 13%.

"Handphone yang paling banyak diminati masyarakat ialah iPhone, itu paling besar dari target pembiayaan kami," ujar Dolly dalam sesi wawancara di Bandung, Jawa Barat, Senin (26/6).

Dengan peningkatan tersebut, Home Credit gencar memberikan promosi yang menarik bagi pelanggan untuk meningkatkan pembiayaan. Di antaranay dengan memberikan bebas satu kali cicilan dan bunga 0% jika membayar cicilan tepat waktu.

"Tidak hanya handphone, layanan Home Credit juga dapat digunakan untuk membeli berbagai barang lain seperti smartphone, furniture, perangkat elektronik dan sebagainya," ungkapnya.

Sebagai informasi, Home Credit Indonesia merupakan perusahaan pembiayaan berbasis teknologi yang memberikan layanan keuangan, seperti pembiayaan barang untuk smartphone, gadget, furniture, peralatan elektronik dan pembiayaan tunai, paylater serta proteksi.

Beroperasi sejak 2013, Home Credit Indonesia telah melayani lebih dari 5,8 juta pelanggan serta bekerja sama dengan lebih dari 22.000 toko milik mitra usaha di seluruh Indonesia dengan layanan yang cepat dan tersedia di mana saja.