Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

IFG Life Percepat Transformasi dan Penguatan SDM di Era Digital

IFG Life Percepat Transformasi dan Penguatan SDM di Era Digital Kredit Foto: IFG Life
WE Finance, Jakarta -

PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) terus mempercepat transformasi kultural dan penguatan sumber daya manusia (SDM) untuk mendorong pertumbuhan bisnis dan perusahaan di era digital.

Direktur Utama IFG Life Harjanto Tanuwidjaja mengatakan, tantangan perusahaan jasa keuangan saat ini adalah mendorong kelincahan dan inovasi yang seiring dengan perubahan zaman. Hal ini menjadi kunci yang sangat penting sehingga peningkatan kualitas dan penguatan SDM merupakan hal yang harus dilakukan.

“Begitu pula yang terjadi di dunia asuransi. SDM merupakan aset paling berharga bagi perusahaan, sehingga perlu dikembangkan dengan baik,” ujarnya dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (14/6).

Menurutnya, penguatan SDM yang berkualitas, terampil, serta berintegritas tidak hanya berdampak positif pada prospek pertumbuhan perusahaan, tetapi juga akan membawa implikasi positif terhadap perkembangan industri asuransi di Indonesia.

"Di era sekarang ketika penggunaan teknologi digital telah memasuki berbagai aspek bisnis mulai dari operasional, pelayanan, hingga pemasaran, transformasi kultural dan SDM pun diarahkan ke digital," terangnya. 

Baca Juga: Tingkatkan Bisnis Bancassurance, Sequis Hadirkan Asuransi Jiwa Kredit untuk Nasabah Bank Ina

Di samping itu, perkembangan digital yang diikuti pergeseran preferensi konsumen mendorong perusahaan asuransi agar mampu mengembangkan kemampuan SDM, menyesuaikan model bisnis, dan nilai-nilai perusahaan.

“Transformasi kultural dan penguatan SDM jadi suatu keharusan bagi perusahaan asuransi agar dapat terus bertumbuh sehat, kuat, serta relevan dengan perkembangan zaman yang dinamis di era digital ini,” katanya.

Sementara itu, Chief Marketing Officer IFG Life Dowi Benedict Teng mengatakan, perusahaan melakukan pengembangan berbagai platform digital demi memudahkan para nasabah dalam mengakses layanan IFG Life di mana pun dan kapan pun.

“Kami berharap para nasabah, baik nasabah perorangan maupun korporasi, dapat melihat detail polis mereka secara cepat,” ujar Dowi.

Penguatan SDM juga menjadi fokus Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) di tengah akselerasi teknologi digital di sektor jasa keuangan saat ini. Pada awal tahun ini, asosiasi bahkan menggelar Human Resource (HR). Dalam acara tersebut, asosiasi menegaskan dukungan terhadap penguatan talenta digital untuk memperkuat SDM di sektor asuransi jiwa.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga telah mengeluarkan Cetak Biru Pengembangan SDM Sektor Jasa Keuangan 2021 – 2025. Salah satu poin penting cetak biru tersebut yakni pengembangan SDM sektor jasa keuangan yang berkompetensi digital.

Baca Juga: Masih Digarap Bersama Kemenkeu, OJK Beberkan 3 Pokok Pengaturan Program Pensiun Terbaru


























Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: