Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mudahkan Transaksi Nasabah, Gesekan Kartu Kredit CIMB Niaga Tembus Rp 12 Triliun

Mudahkan Transaksi Nasabah, Gesekan Kartu Kredit CIMB Niaga Tembus Rp 12 Triliun Kredit Foto: Sufri Yuliardi
WE Finance, Jakarta -

PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) mencatat bisnis kartu kredit syariah melalui Unit Usaha Syariah (UUS) terus menunjukan tren positif. Di mana, nilai transaksi kartu kredit syariah menyumbang sebesar 15%-20% dari seluruh transaksi kartu kredit mencapai Rp 33,1 triliun pada tahun 2022.

Co-brand Credit Card Product Development Head Consumer Banking CIMB Niaga Agus Gunadi Putra mengatakan, pada empat bulan pertama 2023, tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya, dengan nilai transaksi kartu kredit syariah menyumbang sebesar 15%-20% dari seluruh transaksi kartu kredit sebesar Rp 12 triliun.

"Ke depan, CIMB Niaga akan membuat tampilan kartu kredit syariah digital agar memudahkan transaksi nasabah sehingga tidak perlu kartu fisik lagi dalam bertransaksi," ujarnya dalam acara CIMB Niaga Journalist Class, di Bogor, Kamis, (25/5).

Baca Juga: Tumbuh 300%, Nilai Transaksi QRIS CIMB Niaga Tembus Rp 3 Triliun

Sementara itu, jumlah kredit yang disalurkan oleh segmen konsumer Banking CIMB Niaga tumbuh 9,4% yoy per Maret 2023. Pencapaian tersebut salah satunya dikontribusikan dari bisnis kartu kredit, personal loan dan lainnya tumbuh 12,4% yoy menjadi Rp 13,93 triliun.

Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Noviady Wahyudi menyatakan, pihaknya akan terus mengoptimalkan kanal digital untuk memberikan kemudahan kepada nasabah dalam mengajukan berbagai produk kami. Di antaranya melalui online form untuk pengajuan KPR, kartu kredit, serta personal loan secara mandiri.

"Kami optimis ke depan bisnis consumer banking dan segmen lainnya akan terus tumbuh positif sejalan dengan perekonomian yang terus membaik,”  ungkapnya.

Selama tiga bulan pertama tahun 2023, UUS CIMB Niaga (CIMB Niaga Syariah) berhasil mencatatkan total pembiayaan mencapai Rp 50,2 triliun (termasuk pembiayaan Salam). Sementara Dana Pihak Ketiga (DPK) tercatat sebesar Rp 49,3 triliun per 31 Maret 2023.

Baca Juga: Optimalkan Layanan Digital, Kredit Konsumer CIMB Niaga Melesat 9,4% di Kuartal I 2023

Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: