Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

BRI Salurkan Kredit Berkelanjutan hingga Rp 732,3 Triliun di Semester I 2023

BRI Salurkan Kredit Berkelanjutan hingga Rp 732,3 Triliun di Semester I 2023 Kredit Foto: BRI
WE Finance, Jakarta -

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI membukukan penyaluran kredit berkelanjutan hingga Rp 732,3 triliun per semester I 2023. 

Direktur Kepatuhan BRI, A. Solichin Lutfiyanto mengatakan kegiatan usaha berkelanjutan yang dibukukan perseroan terus mengalami peningkatan. 

“Hal itu tentunya mengarah pada upaya kami mengurangi emisi dari pembiayaan dengan meningkatkan pembiayaan berkelanjutan. Di mana proporsinya berfokus pada pembiayaan UMKM dan sektor hijau,” kata Solichin dalam keterangan tertulis, Senin (9/10).

Adapun penyaluran kredit berkelanjutan BRI pada hingga akhir Juni 2023 tersebut mencapai 67,2% dari total penyaluran kredit perseroan. Di mana Rp 652,9 triliun di antaranya merupakan social portfolio dan Rp 79,4 triliun lainnya merupakan green portfolio.

Solichin menyebut, jumlah kredit berkelanjutan BRI pada paruh pertama 2023 itu pun naik double digit sebesar 11,3% dari periode yang sama sebelumnya Rp 658,1 triliun. Dia menilai, saat ini potensi untuk negara seperti Indonesia, profilnya masih dominan di pembiayaan UMKM sehingga BRI akan tetap komit dan fokus pada pembiayaan segmen ini.

Baca Juga: Sempat Ada Gangguan, Sistem Layanan Informasi OJK Kini Sudah Dapat Diakses

"Dari penyaluran kredit berkelanjutan tersebut, aspek sosial masih mendominasi, dan perseroan terus berkomitmen memperbesar green portfolio," tuturnya.

Di sisi lain, sebelumnya BRI telah melakukan penghimpunan dana berbasis ESG melalui penerbitan Sustainability Bond senilai US$ 500 juta pada 2019. Adapun hingga 2022, dana yang terhimpun dari penerbitan bond disalurkan dalam bentuk kredit ke sektor hijau sebesar 25,7% dan ke sektor sosial sebesar 74,3%.

Tahun 2022 lalu, BRI menerbitkan green bond berkelanjutan I tahap I senilai Rp 5 triliun. Di mana 80% dana yang terhimpun, disalurkan ke Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL) dan 20% disalurkan ke sektor sosial.

Lebih lanjut, Solichin menyampaikan bahwa BRI melakukan rangkaian penawaran umum obligasi berwawasan lingkungan berkelanjutan (green bond) tahap II tahun 2023 senilai Rp 6 triliun.

"Surat berharga ini merupakan bagian dari penawaran umum green bond berkelanjutan I yang membidik dana total sebesar Rp 15 triliun," pungkasnya.

Baca Juga: Resmi Stock Split, Harga Saham BBNI Dipasarkan Mulai Dari Rp 5.200

Penulis: Alfi Salima Puteri
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: