Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Account Officer PNM, Lakukan Pendampingan hingga Berdayakan Usaha Nasabah

Kisah Account Officer PNM, Lakukan Pendampingan hingga Berdayakan Usaha Nasabah Kredit Foto: PNM
WE Finance, Jakarta -

Sebagai perusahaan pembiayaan yang tergabung dalam Holding Ultra Mikro, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus melakukan pemberdayaan terhadap nasabahnya. 

Pendampingan untuk meningkatkan kapasitas usaha nasabah menjadi salah satu strategi PNM untuk peningkatan dan pemerataan perekonomian. Pemegang peranan penting dalam pendampingan pemberdayaan tersebut adalah Account Officer (AO).

Salah satu AO inspiratif yang punya semangat juang tinggi di Sulawesi Selatan bernama Adelia Zulfikar. Setelah lulus dari sekolah tingkat menengah atas, Adel bergabung bersama PNM Mekaar untuk memberdayakan ibu-ibu prasejahtera di Kecamatan Labakkang.

Tidak hanya menjadi pendamping nasabah, ia juga menjalankan berbagai macam usaha. Adel merasa semakin terpacu untuk membantu nasabah PNM Mekaar mencapai taraf kesejahteraan setelah tahu trik dalam menjalani usaha. Terlebih lagi, banyak dari nasabah di wilayahnya yang tidak terlalu paham strategi promosi produknya.

“Semangat berjualan para ibu-ibu nasabah Mekaar jempolan lah pokoknya, tapi sayang banyak yang belum ngerti gimana supaya dagangannya makin dikenal,” ujarnya dikutip dari siaran pers PNM, Kamis (27/4).

Baca Juga: Dukung Ekonomi Hijau, Pembiayaan Berkelanjutan Bank Mandiri Capai Rp 232 Triliun per Maret 2023

Adel sering berbagi cerita kepada nasabah tentang bagaimana ia berjuang menjalankan usahanya yang sudah berjalan selama 2 tahun. Sebagai anak muda yang paham tren, ia berharap bisa membantu ekonomi para ibu pengusaha ultra mikro agar bisa mengembangkan usahanya.

“Saya sejak bergabung di PNM mulai berjualan. Jual cemilan yang lagi viral, aneka minuman dan makanan. Alhamdulillah bukan cuma dapet untung tapi bisa jadi bekal untuk sharing ke orang lain,” imbuh Adel.

Momentum ramadan dan lebaran ini menjadi peluang besar bagi Adel untuk semakin meningkatkan pendapatan usahanya. Ia menjual aneka macam makanan dan minuman manis sebagai takjil untuk berbuka puasa serta kue kering untuk sajian hari raya. 

Menurutnya, produk yang dijual harus bisa mengikuti tren dan momen yang sedang berlangsung. Salah satunya bulan ramadan dan lebaran yang jadi momen paling menyenangkan bagi usahanya.

"Makanya saya sering nyemangatin ibu-ibu nasabah untuk bisa inovasi produk jualannya, dikaitkan saja dengan kebutuhan puasa ataupun lebaran masyarakat. Yang punya warung mungkin bisa jual paket parcel lebaran dari jajanan murah meriah,” tutur gadis berusia 26 tahun ini.

Adel bersyukur bisa menjadi bagian dari penggerak ekonomi kerakyatan bersama PNM yang telah berhasil melayani 14.462.875 nasabah Mekaar dengan penyaluran pembiayaan sebesar Rp 19,57 triliun pada periode Januari hingga Maret 2023. 

Ia berharap kehadirannya dapat memperkenalkan PNM Mekaar di daerah asalnya sehingga bisa mendorong kemajuan dan pemerataan ekonomi di Indonesia. 

“Semoga dengan hadirnya PNM di pelosok mereka bisa berkembang dan membuka lapangan pekerjaan bagi tetangga sekitar,” tutup Adel.

Baca Juga: Melalui Program UMi, BRI Bantu Pelaku Usaha Ultra Mikro Raih Modal Usaha

Penulis: Alfi Salima Puteri
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: