Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Survei Visa: 67% Masyarakat Indonesia Bersiap Tinggalkan Uang Tunai

Survei Visa: 67% Masyarakat Indonesia Bersiap Tinggalkan Uang Tunai Kredit Foto: Achmad Ghifari Firdaus
WE Finance, Jakarta -

Sistem pembayaran digital, Visa merilis temuan dari Consumer Payment Attitudes Study yang mengungkapkan pergeseran lebih lanjut dalam gaya hidup nontunai di Indonesia.

Studi ini menunjukkan bahwa dua dari tiga (67%) masyarakat Indonesia bersiap-siap untuk meninggalkan uang tunai. Adapun segmen yang telah mencoba menggunakan pembayaran non-tunai seperti gen Z (78%), gen Y (74%), dan kalangan affluent (73%).

Presiden Direktur Visa Indonesia Riko Abdurrahman mengatakan, masyarakat Indonesia kini semakin melangkah maju untuk meninggalkan uang tunai, seiring dengan meningkatnya adopsi metode pembayaran digital akibat pandemi.

"Kenyamanan dan keamanan juga menjadi dua faktor terbesar yang mendorong adopsi pembayaran digital," kata Riko dalam Media Briefing di Jakarta, Senin (10/4).

Menurutnya, di era smartphone dan internet, kecepatan dan kemudahan pembayaran digital memiliki daya tarik yang besar, baik itu melalui dompet digital, QR, hingga kartu kredit contactless.

Faktor-faktor ini yang menyebabkan penurunan penggunaan uang tunai dari 87% di tahun 2021 menjadi 84% pada 2022. Hal ini juga menjelaskan mengapa dompet digital dan pembayaran QR lebih banyak digunakan dibanding uang tunai dengan tingkat penggunaan 93%, diikuti oleh kartu kredit dan kartu debit sebesar 80%.

"Pembayaran digital tidak hanya membuat transaksi keuangan menjadi lebih mudah diakses, lancar, dan aman, tetapi juga memberikan dampak positif bagi kehidupan sehari-hari masyarakat di era pascapandemi," jelas Riko.

Baca Juga: Volume Transaksi BRImo Capai Rp 322,83 Triliun hingga Maret 2023

Dia menyebut, pergeseran yang terjadi saat ini merupakan peluang untuk meningkatkan kerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan untuk memfasilitasi konsumen menggunakan pembayaran digital di setiap aspek kehidupan mereka.

"Kami terus bekerja sama dengan bank, merchant, fintech, dan mitra strategis lainnya untuk mendukung pembayaran digital dan mendorong pembayaran contactless sebagai fondasi pembayaran di masa kini dan masa depan," ungkapnya.

Seiring dengan semakin banyaknya orang yang mengadopsi gaya hidup digital, banyak pula yang menyadari kemudahan dan kenyamanan menggunakan pembayaran dengan kartu contactless di mana konsumen hanya perlu men-tap kartu untuk membayar.

Hal ini berkontribusi pada penggunaan pembayaran kartu contactless, yang telah mendapatkan momentum sejak dimulainya pandemi. Studi ini melihat adanya peningkatan penggunaan kartu contactless yang sebagian besar digunakan oleh segmen affluent (51%), diikuti oleh gen Y (41%) dan gen X (32%).

Baca Juga: Bank Mandiri Sebut Kolapsnya SVB Tak Berdampak terhadap Perbankan Indonesia

Temuan studi ini juga menunjukan bahwa setidaknya 8 dari 10 orang Indonesia menabung lebih banyak untuk masa depan sebagai imbas pandemi. Generasi muda khususnya, ingin lebih siap menghadapi tantangan keuangan yang tidak terduga dengan meningkatkan tabungan mereka.

Riko menjelaskan, tren ini dapat dilihat dari perilaku menabung di keluarga, dengan 52% responden menyatakan bahwa mereka telah memutuskan untuk meningkatkan jumlah tabungan mereka. Perilaku ini bahkan lebih menonjol di kalangan masyarakat affluent (65%), gen Y (60%), dan gen Z (53%).

Menurutnya, masyarakat kini semakin beradaptasi dengan berbagai cara baru dalam bekerja, berbelanja, dan bersosialisasi. Banyak dari mereka yang beralih ke metode pembayaran digital, sehingga kesadaran akan manfaat transaksi nontunai semakin meningkat.

"Visa berkomitmen terus untuk mendukung Indonesia dalam digitalisasi pembayaran dan keuangan, baik melalui produk dan solusi kami, serta melalui best practices sharing," pungkas Riko.

Baca Juga: Volume Transaksi Visa di seluruh Dunia Capai US$ 14,1 Triliun pada 2022

Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: