Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Raih Sertifikasi Internasional, Jalin Pembayaran Tingkatkan Keamanan Transaksi di ATM

Raih Sertifikasi Internasional, Jalin Pembayaran Tingkatkan Keamanan Transaksi di ATM Kredit Foto: Jalin
WE Finance, Jakarta -

PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin) berhasil meraih sertifikasi internasional Payment Card Industry Data Security Standard (PCI-DSS) versi 3.2.1 dan Payment Card Industry Personal Identification Number (PCI-PIN) versi 3.1. dari Network Intelligence Pvt. Ltd.

Network Intelligence Pvt. Ltd. adalah lembaga keamanan siber global yang menjadi salah satu standar asesor pada industri pembayaran.

Direktur Jalin, Aries Barkah menyampaikan dengan diraihnya kedua sertifikasi ini, menempatkan Jalin sebagai Penyelenggara Infrastruktur Sistem Pembayaran (PIP) di Indonesia mampu meningkatkan keamanan nasabah bank bertransaksi menggunakan kartu ATM/debit.

"Pesatnya pertumbuhan transaksi digital di Indonesia menuntut Jalin selaku perusahaan berbasis teknologi layanan keuangan serta pemegang market share terbesar di kategori debit switch di tanah air untuk menjaga kualitas keamanannya yang sesuai standar internasional," ujar Aries melalui siaran pers, dikutip Jumat (20/1).

Asesmen yang dilakukan langsung oleh Qualified Security Assessor (QSA) untuk PCI-DSS dan Qualified PIN Assessor (QPA) untuk PCI-PIN dari Network Intelligence memastikan sistem infrastruktur yang Jalin gunakan telah memenuhi kriteria keamanan tertinggi, serta meminimalisir risiko celah keamanan sistem informasi pada semua aktivitas operasional transaksi harian yang dilakukan oleh perusahaan.

Baca Juga: Apresiasi Agen Laku Pandai, Bank bjb Bagi-bagi Hadiah

"Meskipun transaksi digital tumbuh sangat tinggi, kami melihat masih ada minat masyarakat dalam bertransaksi menggunakan kartu seperti di mesin anjungan tunai mandiri (ATM) maupun pembayaran debit di mesin Electronic Data Capture (EDC)," tutur Aries.

Merujuk dari data yang dirilis Bank Indonesia (BI) pada 2022, volume transaksi dalam negeri di layanan ATM dan mobile banking masih mencapai 2,85 miliar transaksi per tahun dan volume transaksi debit mencapai 235 juta transaksi per tahun.

"Hal ini mendorong kami untuk terus meningkatkan keamanan dan kenyamanan nasabah bank member Jalin dalam bertransaksi berbasis kartu,” imbuhnya.

Lebih jauh, dia menjelaskan sertifikasi PCI-DSS versi 3.2.1 mengevaluasi efektivitas implementasi proses dan kontrol Jalin selaku penyedia infrastruktur pembayaran melalui 12 persyaratan asesmen yang end-to-end. 

Sementara PCI-PIN terbaru versi 3.1 mengevaluasi keamanan sistem nomor identifikasi pribadi atau PIN berbasis kartu secara ketat melalui 33 kriteria pengujian.

“Ini menjadi langkah kami dalam menjaga kepercayaan 40 anggota bank yang tergabung dalam jaringan Link khususnya untuk layanan ATM dan Debit Link,” kata Aries.

Data BI melaporkan, per September 2022 nilai transaksi kartu debit mencatatkan angka sebesar Rp 657,97 triliun, lebih tinggi 3,21% dibandingkan tahun sebelumnya (yoy).

Sementara itu volume transaksi kartu debit di Indonesia mencatatkan angka 640,41 juta kali pada September 2022 atau meningkat meningkat 5,37 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya. 

Angka ini menunjukkan masih adanya kebutuhan masyarakat dalam bertransaksi secara langsung di mesin ATM maupun EDC seiring dengan mulai kembalinya mobilisasi masyarakat seusai pandemi.

Baca Juga: BSI Kembali Gelar Talenta Wirausaha, Ciptakan Muslimpreneur Tangguh

Penulis: Alfi Salima Puteri
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: