Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Siap - siap, Adira Finance Akan Terbitkan Obligasi dan Sukuk dengan Total Nilai Rp 2 Triliun

Siap - siap, Adira Finance Akan Terbitkan Obligasi dan Sukuk dengan Total Nilai Rp 2 Triliun Kredit Foto: Sufri Yuliardi
WE Finance, Jakarta -

PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) berencana melakukan penawaran umum berkelanjutan (PUB) obligasi dan sukuk dengan total nilai Rp 2 triliun.

Berdasarkan prospektus ringkas, dikutip Selasa (20/6), perseroan akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan VI Adira Finance Tahap I Tahun 2023 dengan jumlah pokok obligasi sebesar Rp 1,7 triliun.

Obligasi ini terdiri dari 3 seri yakni, Seri A memiliki tenor 370 hari kalender. Seri B memiliki tenor 36 bulan. Serta, Seri C dengan tenor 60 bulan. 

Di samping itu, perusahaan pembiayaan ini juga akan menerbitkan dan menawarkan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan VI Adira Finance Tahap I Tahun 2023 dengan jumlah dana sebesar Rp 300 miliar.

Baca Juga: Berantas Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme, OJK Terbitkan Aturan Baru

Sukuk Mudharabah ini terdiri dari 3  seri, yaitu Sukuk Mudharabah Seri A, Sukuk Mudharabah Seri B, dan Sukuk Mudharabah Seri C yang diterbitkan tanpa warkat. Sukuk Mudharabah ini memberikan pilihan bagi masyarakat untuk memilih Seri Sukuk Mudharabah yang dikehendaki.

Seluruh pendapatan bagi hasil sukuk mudharabah Seri A, Seri B, dan Seri C akan dihitung berdasarkan perkalian antara nisbah.  Untuk jangka waktu sukuk mudharabah Seri A adalah 370 hari kalender, seri B yakni 36 bulan, dan seri C 60 bulan terhitung sejak tanggal emisi. 

Pembayaran sukuk mudharabah dilakukan secara penuh (bullet payment) pada saat tanggal jatuh tempo.

Perseroan menjelaskan, sukuk Mudharabah ini juga ditawarkan dengan nilai 100% dari jumlah dana sukuk mudharabah. Untuk pendapatan bagi hasil sukuk mudharabah dibayarkan setiap 3  bulan sesuai dengan tanggal pembayaran pendapatan bagi hasil sukuk mudharabah. 

Tanggal pembayaran pendapatan bagi hasil sukuk pertama akan dilakukan pada 6 Oktober 2023. Sedangkan Tanggal pembayaran pendapatan bagi hasil sukuk terakhir akan dilakukan pada 16 Juli 2024 untuk Sukuk Mudharabah Seri A, tanggal 6 Juli 2026 untuk Sukuk Mudharabah Seri B, tanggal 6 Juli 2028 untuk Sukuk Mudharabah Seri C.

Dalam hal ini, Adira Finance menunjuk lima perusahaan sekuritas sebagai penjamin emisi obligasi dan sukuk mudharabah. Mereka adalah DBS Vickers Sekuritas Indonesia, Indo Premier Sekuritas, UOB Kay Hian Sekuritas, Mandiri Sekuritas dan Trimegah Sekuritas Indonesia. Dengan wali amant Bank BNI.  

Terakhir, perseroan menegaskan, tidak berencana untuk melakukan pemotongan zakat atas bagi hasil yang diterima oleh Pemegang Sukuk Mudharabah.

Berikut adalah jadwal penawaran hingga perkiraan tanggal pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI):

- Masa Penawaran Awal: 16 – 22 Juni 2023

- Perkiraan Tanggal Efektif: 28 Juni 2023

- Perkiraan Masa Penawaran Umum: 3 - 4 Juli 2023

- Perkiraan Tanggal Penjatahan: 5 Juli 2023

- Perkiraan Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan: 6 Juli 2023

- Perkiraan Tanggal Distribusi Secara Elektronik: 6 Juli 2023

- Perkiraan Tanggal Pencatatan pada BEI: 7 Juli 2023.

Baca Juga: LPS Akan Tambah Anggota Dewan Komisioner Bidang Penjaminan Polis, Maksimal Terealisasi 2027

Penulis: Alfi Salima Puteri
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: