
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) optimis menatap tahun 2023 di tengah ketatnya likuiditas dan kenaikan suku bunga acuan, serta persaingan baik dari sisi suku bunga kredit maupun tabungan, hingga tren transaksi digital yang menjadi perilaku baru nasabah.
Dalam menghadapi tantangan tersebut, Direktur Utama Bank BTN, Haru Koesmahargyo menegaskan perlunya transformasi digitali bisnis yang diiringi dengan transformasi kepemimpinan.
"BTN berkomitmen untuk mengembangkan digital channel ekosistem yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dari sisi hunian,"
Saat ini Bank BTN telah memiliki BTN Property, BTN Property for Developers & BTN Smart Residence yang dapat memberikan manfaat bagi nasabah untuk mencari rumah yang diiinginkan sekaligus dapat memberikan jasa setelah terjual (after sales) kepada nasabah.
Baca Juga: Biaya Haji Naik Jangan Panik, Pegadaian Tawarkan Produk Pembiayaan Arrum Haji untuk Masyarakat
"BTN menciptakan sebuah ekosistem perumahan yang dapat diakses hanya dalam genggaman tangan. pengembangan ini akan terus dilakukan sebagai bagian komitmen Bank BTN menjadi the best mortgage Bank in Southeast Asia 2025," terangnya.
Sementara itu, Wakil Komisaris Utama BTN, Iqbal Latanro menjelaskan bagaimana perseroan mampu menghadapi tantangan dan memaksimalkan potensi pada tahun 2023.
Menurutnya, perusahaan harus memperkuat muruah sebagai bank perumahan, peningkatan dana murah serta peningkatan fee based income atau pendapatan non bunga.
“Selain itu dari sisi sumber daya manusia (SDM), diperlukan peningkatan kompetensi pegawai, dan peningkatan budaya melayani nasabah serta meningkatkan semangat kepemimpinan,” kata Iqbal.
Baca Juga: BTN Targetkan Raih Dana Murah Rp 7 Triliun pada 2023
Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
Editor: Ferrika Lukmana Sari
Tag Terkait: