Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Manjakan Nasabah Ritel dan Korporasi, Transaksi Digital Bank Mandiri Naik Signifikan

Manjakan Nasabah Ritel dan Korporasi, Transaksi Digital Bank Mandiri Naik Signifikan Kredit Foto: Sufri Yuliardi
WE Finance, Jakarta -

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) berhasil mencatatkan volume transaksi pada aplikasi Livin' by Mandiri mencapai Rp 1.080 triliun Per Juni 2022. Nilai tumbuh hampir dua kali lipat secara tahunan (yoy). 

Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri Sigit Prastowo mengatakan pertumbuhan transaksi tersebut diikuti dengan kenaikan jumlah transaksi yang sudah mencapai mencapai 881 juta transaksi dan telah diunduh lebih dari 14 juta kali.

"Untuk memanjakan dan memenuhi kebutuhan nasabah ritel, Bank Mandiri  meluncurkan dua fitur andal di Livin' by Mandiri yaitu Livin' Investasi dan Livin' Sukha," kata Sigit dalam Konferesi Pers Public Expose Bank Mandiri Kuartal II 2022 di Jakarta, Kamis (15/9).

Kedua fitur tersebut bertajuk, Livin' Investasi  untuk menghadirkan solusi berinvestasi secara mudah, cepat dan aman. Sementara Livin' Sukha dapat mempermudah kebutuhan gaya hidup nasabah.

Tak hanya itu, kinerja perseroan juga ditopang oleh kekuatan superapp Livin by Mandiri yang handal, hingga hanya dalam 8 bulan sudah diunduh oleh 15 juta downloader dan mampu mengeksekusi hingga 21.000 transaksi per detik.

Platform digital wholesale andalan Bank Mandiri yaitu Kopra by Mandiri juga berperan besar dalam meningkatkan transaksi wholesale secara signifikan. Tercatat jumlah transaksi wholesale Bank Mandiri hingga semester I 2022 tumbuh 72% secara yoy sebesar 326 juta transaksi.

Tak hanya itu, Kopra by Mandiri ini juga berhasil mencatatkan pertumbuhan pengguna sebesar 137i 23 ribu pada akhir 2021 menjadi 55 ribu akhir Juni 2022 lalu. Dengan nilai transaksi sebesar Rp 8.053 triliun atau tumbuh 29% yoy pada semester I 2022.

"Akselerasi digital yang konsisten tersebut juga berhasil meningkatkan rasio dana murah (CASA) Bank Mandiri menjadi sebesar 75% di kuartal II 2022," tutupnya.

Baca Juga: Pembiayaan Hijau Bank Mandiri Capai Rp 250 Triliun

Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: