Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ditopang Bisnis KPR dan SME, Kredit Retail OCBC NISP Melesat Hingga 15%

Ditopang Bisnis KPR dan SME, Kredit Retail OCBC NISP Melesat Hingga 15% Kredit Foto: Achmad Ghifari Firdaus
WE Finance, Jakarta -

PT Bank OCBC NISP Tbk mencatat penyaluran kredit ritel banking tumbuh 15% secara tahunan pada kuartal I 2023. Peningkatan tersebut berkat kontibusi kredit di segmen konsumer yakni Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Small Medium Enterprise (SME).

Head of Retail Loan Business Bank OCBC NISP Heriwan Gazali mengatakan, untuk KPR berkontribusi sebesar 20%. Sementara SME berkontribusi sebesar 10% terhadap total penyaluran kredit retail banking perseroan.

"Kalau sampai akhir tahun kredit retail banking, kita lihat memang tahun ini tidak mudah ya. Walaupun secara industri udah mulai recovery setelah Covid selesai, tapi dengan tren kenaikan suku bunga, kemudian juga di inflasi di Amerika dan lain sebagainya ini tidak mudah," ujarnya dalam acara konferensi pers di Jakarta, Rabu (31/5).

Sementara itu, permintaan kredit retail banking OCBC NISP pada kuartal II 2023 mengalami perlambatan. Sebab, pada periode tersebut sempat adanya libur panjang lebaran yang mempengaruhi permintaan kredit ritel banking perseroan.

"Sempat libur lebaran panjang memang kita lihat di April itu agak turun ya, karena memang jumlah hari kerja kan lebih sedikit ya. Tapi di bulan Mei udah naik lagi sih. Jadi kita masih melihat April lebih karena memang libur panjangnya, jadi jumlah hari kerjanya lebih sedikit, lebih karena itu aja," ungkapnya.

Baca Juga: AAUI Soroti Kebijakan OJK terkait Kenaikan Modal Minimum di Industri Asuransi

Meski tahun ini menghadapi sejumlah tantangan ekonomi dan laju permintaan kredit sempat melambat di kuartal II 2023, namun perusahaan optimistis penyaluran kredit ritel banking dapat tumbuh dua digit pada tahun ini. Perseroan pun telah menyiapkan strategi guna mencapai target tersebut.

"Kita selalu melihat nih dari sisi nasabah sendiri, kebutuhannya seperti apa, kita juga ngobrol dengan komunitas, tadi salah satunya dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), kemudian kita juga partner dengan mitra-mitra strategis,"

Diakuinya, perseroan telah menjalin kemitraan dengan beberapa fintech lending dan juga memiliki digital lending tersendiri dalam menyalurkan kredit retail banking.

"Kalau yang di sisi kita punya juga yang digital lending, sudah pasti kita ada kerja sama juga dengan fintech," pungkasnya.

Baca Juga: Resmi Diakuisisi BNI, Hibank Akan Fokus ke Segmen UMKM

Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: