Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rintis Sejahtera Intergrasikan Layanan BI-FAST untuk 4 Bank, Ini Daftarnya

Rintis Sejahtera Intergrasikan Layanan BI-FAST untuk 4 Bank, Ini Daftarnya Kredit Foto: Rintis Sejahtera
WE Finance, Jakarta -

PT Rintis Sejahtera kembali mengkoneksikan layanan BI-FAST melalui Multi-tenancy Infrastruktur Sharing untuk 4 bank. Dengan bergabungnya empat bank tersebut, secara otomatis menambah jumlah peserta BI-FAST yang hingga tahap V lalu berjumlah 106 peserta.

Empat bank tersebut terdiri dari bank swasta atau asing dan bank syariah, yakni Bank Commonwealth, Amar Bank, Bank KB Bukopin Syariah dan J Trust Bank. Mereka masuk dalam layanan BI-FAST tahap IV. 

Direktur Marketing Rintis Sejahtera, Suryono Hidayat mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk mendukung program-program Bank Indonesia (BI) dan berupaya menciptakan sinergi berkelanjutan, terutama dalam mempercepat implementasi BI-FAST.

Seperti diketahui, multi-tenancy infrastruktur sharing milik Rintis Sejahtera juga dinilai menjadi solusi bagi bank dan nonbank dalam mengimplementasikan layanan BI-FAST sesuai dengan Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI 2025). 

"Layanan ini dapat memberikan efisiensi layanan pembayaran digital dan level layanan yang tinggi bagi bank dan nonbank di industri sistem pembayaran,"jelas Suryono dalam acara peresmian kerjasama Layanan BI Fast Peserta Tahap VI di Shangrila Hotel, Jakarta, Selasa (28/3).

Baca Juga: Insurtech Qoala Raih Suntikan Dana Senilai Rp 117,6 Miliar

Suryono menambahkan bahwa saat ini Rintis Sejahtera juga tengah melakukan persiapan untuk layanan BI-FAST fase 1 tahap 2. Proses percepatan tersebut dilakukan selaras dengan jadwal BI yang menargetkan implementasi yang dapat terwujud pada Semester I 2023.

Pada kesempatan yang sama, Senior Executive Vice President J Trust Bank, Saptono A. Irawan berharap bergabungnya J Trust Bank ke dalam layanan BI-FAST melalui infrastruktur Rintis Sejahtera dapat mempercepat digitalisasi sistem keuangan nasional.

“Dengan demikian diharapkan sistem pembayaran ritel yang CEMUMUAH (Cepat, Mudah, Murah, Aman, Andal) dan bisa dilakukan kapan saja, 24/7, dapat dinikmati oleh nasabah setia kami”, ujarnya.

Direktur Retail dan SME Bank Commonwealth, Sukarman Omar juga menambahkan, bahwa perusahaan merasa bangga menjadi bagian dari peluncuran layanan BI Fast tahap VI. Ia berharap layanan ini bisa memberikan akses sistem pembayaran yang lebih cepat dan luas bagi nasabah. 

"Kami juga sangat senang dengan solusi multitenancy yang disediakan oleh Rintis, karena dengan solusi ini, Bank Commonwealth dapat meluncurkan layanan BI Fast secara lebih cepat dan efisien", tambah Omar.

Sementara itu, Direktur Utama Bank KB Bukopin Syariah Koko Tjatur Rachmadi menyatakan perusahaan siap mendorong dan berkolaborasi dengan bank dan nonbank lain untuk mendukung akselerasi digital. Salah satunya melalui BI-FAST yang diinisiasi BI. 

“Sehingga keberadaan bank Syariah memiliki nilai lebih dari sisi perbankan, percepatan pertumbuhan ekonomi nasional melalui kolaborasi perbankan serta mendorong masyarakat untuk mulai digital savvy dalam bertransaksi”, tutupnya. 

Baca Juga: DBS Bank Prediksi Ekonomi Indonesia Tumbuh 5% pada 2023

Penulis/Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: