Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Laris Manis, 200 Ribu Investor Ritel Pesan SBN di Aplikasi Livin' by Mandiri

Laris Manis, 200 Ribu Investor Ritel Pesan SBN di Aplikasi Livin' by Mandiri Kredit Foto: Sufri Yuliardi
WE Finance, Jakarta -

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) terus mendorong transformasi digital untuk meningkatkan layanan sekaligus menghadirkan solusi transaksi finansial dan investasi yang lengkap kepada nasabah.

Terbaru, Bank Mandiri melalui Super App Livin’ by Mandiri menghadirkan layanan pembelian Surat Berharga Negara (SBN) Ritel Perdana secara cepat, mudah dan aman lewat fitur Livin’ Investasi.

SVP Wealth Management Bank Mandiri Sista Pravesthi mengatakan, kehadiran layanan ini diharapkan mampu memperluas target cakupan nasabah retail untuk bisnis Wealth Management perseroan.

“Bank Mandiri melalui divisi Wealth Management terus berupaya menyediakan berbagai solusi investasi melalui platform digital guna memperluas target segmen ke nasabah ritel, sekaligus meningkatkan minat investasi masyarakat,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (24/3).

Hasilnya, hingga akhir Februari 2023, Bank Mandiri berhasil menjaring 200 ribu lebih investor ritel yang terhubung dengan platform Livin’ by Mandiri. Dari jumlah itu, sebanyak 70% merupakan investor baru.

Melalui inovasi dan inisiatif digital ini, bank plat merah ini optimis bisnis Wealth Management mampu tumbuh optimal. Lewat optimisme ini, Bank mandiri memproyeksi Asset Under Management (AUM) dapat bertumbuh hingga dua digit sepanjang tahun 2023.

Baca Juga: BRI Finance Targetkan Pembiayaan Mobil Baru Naik 40% pada Momen Ramadan

“Apalagi saat ini tren investasi sudah merambah ke generasi muda yang lebih menginginkan investasi dengan risiko yang lebih rendah dan durasi yang lebih pendek seperti reksa dana dan SBN Ritel,” ungkapnya.

AUM Bank Mandiri juga tumbuh sebesar 13,4% pada Februari 2023. Seiring pertumbuhan ekonomi yang terus membaik, serta didukung oleh ragam kebijakan pemerintah untuk menjaga stabilitas makroekonomi, Bank Mandiri optimis pertumbuhan tersebut dapat berlanjut sampai akhir tahun.

Menurut Sista, meningkatnya kepercayaan dan minat investor terhadap SBN dapat menjadi katalis positif bahwa kondisi perekonomian Indonesia berada di jalur yang tepat dan memiliki ruang untuk tumbuh.

"Untuk itu, Bank Mandiri akan terus berupaya aktif menjadi mitra distribusi pemerintah dalam meningkatkan minat investasi di masyarakat,” jelasnya.

Salah satu upaya meningkatkan minat investasi tersebut, Bank Mandiri bekerjasama dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Singapura guna mensosialisasikan Sukuk Ritel Seri SR018 kepada para Diaspora. Dalam kegiatan yang digelar pada Sabtu (18/3) lalu, Bank Mandiri turut menggelar pemasaran, edukasi dan sharing session terkait SR018.

“Selain berinvestasi pada produk investasi yang memiliki imbal hasil yang lebih tinggi dan aman, dengan berinvestasi pada produk SR018, para WNI diaspora juga dapat berkontribusi pada pemulihan ekonomi negeri,” ujar Sista.

Pemasaran dan sosialisasi kepada diaspora ini merupakan wujud dukungan Bank Mandiri kepada Kementerian Keuangan yang menjadi mitra disribusi pertama yang memasarkan produk SR018 kepada para WNI diaspora.

Melalui Livin’ Investasi, tren pembelian SR018 tercatat mengalami peningkatan. Hal ini tercermin dari total pemesanan yang mencapai lebih dari Rp 2 triliun dalam lebih dari 2 minggu masa penawaran.

Sista mengatakan, Bank Mandiri akan terus berupaya melengkapi produk-produk investasi yang sesuai dengan kebutuhan dan profil risiko masing-masing investor.

“Kami berharap fitur investasi di aplikasi Livin’ by Mandiri dapat menjadi solusi investasi yang lengkap bagi seluruh investor terutama bagi investor yang menginginkan keamanan dan kemudahan transaksi” pungkasnya.

Baca Juga: BI: Likuiditas Perbankan Masih Memadai Untuk Penyaluran Kredit ke Dunia Usaha

Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: