Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jokowi Wanti-wanti Masalah di Asuransi, Sentil Asabri Hingga Wanaartha Life

Jokowi Wanti-wanti Masalah di Asuransi, Sentil Asabri Hingga Wanaartha Life Kredit Foto: Alfida Rizky Febrianna
WE Finance, Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyorot deretan nama perusahaan asuransi bermasalah hingga merugikan banyak nasabah asuransi. Adapun deretan nama perusahaan asuransi itu di antaranya Asabri, Jiwasraya, dan Wanaartha Life. 

Selain itu, orang nomor satu di Indonesia ini menyebut soal kasus penipuan oleh Koperasi Simpan Pinjam Indosurya yang menjadi perhatian dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Saya minta pengawasan OJK untuk lebih diintensifkan karena saya melihat masyarakat memerlukan perlindungan yang pasti terhadap produk jasa keuangan, baik asuransi pinjaman online, maupun investasi," ujar Jokowi dalam acara Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2023, Senin (6/2).

Menurut Jokowi, pengawasan lembaga mikro juga tak kalah penting dibandingkan makro. Misalnya, masalah perusahaan di India, yakni Adani Group yang menyebabkan hilangnya Rp 1.800 triliun atau seperempat produk domestik bruto (PDB) India. Padahal, kondisi makro ekonomi India sedang bagus dan stabil.

Baca Juga: Presiden Jokowi: Margin Bank di Indonesia Mungkin Tertinggi di Dunia

“Jangan sampai kejadian yang sudah-sudah, Asabri, Jiwasraya Rp 17 triliun, Rp 23 triliun. Indosurya, Wanaartha Life. Saya sampai hafal saya karena baca," ungkapnya.

Meskipun demikian, Jokowi tetap mengapresiasi OJK karena rasio margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) Indonesia terbilang cukup tinggi, yakni sebesar 4,4 persen.

“Tinggi banget, ini mungkin tertinggi di dunia. Saya senang perkembangan industri asuransi semakin banyak,” tegas Jokowi.

Baca Juga: Perkuat Sektor Non Bank, OJK Terapkan Tiga Layer Pengawasan

Penulis: Wenti Ayu Apsari
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: