Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cerita Wanita Asal Banyuwangi Jadi Agen BRILink, Bisa Beli Mobil hingga Rumah

Cerita Wanita Asal Banyuwangi Jadi Agen BRILink, Bisa Beli Mobil hingga Rumah Kredit Foto: BRI
WE Finance, Jakarta -

Sambil menyelam minum air, itulah peribahasa yang cocok disematkan untuk perempuan asal Banyuwangi, Sulistyowati. Wanita 38 tahun yang biasa disapa Sulis ini memiliki usaha warung makan yang terletak tepat di depan pintu masuk pelabuhan Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Ketapang-Gilimanuk, sekaligus menjadi AgenBRILink.

Awal mula Sulis menjadi AgenBRILink pada November 2020. Saat itu ia melihat ada peluang yang menjanjikan di pelabuhan selain membuka warung makan, yaitu menjadi AgenBRILink.

Selain lokasi warung makannya yang strategis dekat pelabuhan, juga banyak mobilitas masyarakat yang hendak menyeberang melalui pelabuhan.

“Mulai jadi AgenBRILink pada awal November 2020, ceritanya karena ASDP ada peluang penjualan tiket. Saya inisiatif sendiri, prosesnya saya lengkapi persyaratan yang saya cari tau sendiri cara menjadi AgenBRILink,” ujar Sulis dalam siaran pers BRI, dikutip Sabtu (14/1).

Saat itu modal menjadi AgenBRILink sebesar Rp 50 juta. Sulis yang tak memiliki cukup modal, akhirnya meminjam ke pihak BRI sebesar Rp 25 juta untuk tambahan modal perputaran uang penjualan tiket ASDP.

Baca Juga: Perkuat Segmen Retail, Dana Murah BRI Melonjak hingga 10,22%

Dalam sehari ia mampu melayani 200 transaksi. Bahkan dirinya sudah masuk sebagai Agen BRILink kelas jawara dengan rata-rata 4.000 transaksi per bulan penjualan tiket penyebrangan ASDP Ketapang-Gilimanuk.

Perempuan 38 tahun ini menegaskan, dia hanya melayani penjualan tiket ASDP melalui Agen BRILink. Sehari-harinya selain menjadi ibu rumah tangga, Sulis juga aktif mengelola usaha warung makan dan AgenBRILink-nya. 

Awal mula menjadi Agen BRILink, dia hanya dibantu sang suami. Kini dia sudah mempekerjakan tiga karyawan untuk mengelola AgenBRILink miliknya. Setiap karyawan mendapatkan gaji masing-masing sebesar Rp 3,5 juta per bulan. 

"Untuk jam operasionalnya 24 jam, oleh karena itulah saya membutuhkan karyawan," tuturnya.

Menurutnya, setiap nasabah rata-rata melakukan transaksi di kisaran Rp 300 ribu hingga Rp 700 ribu, tergantung jenis kendaraannya. Dari situlah, Sulis mampu mendapatkan penghasilan yang tidak bisa dipandang sebelah mata.

“Penghasilan dari AgenBRILink sangat cukup untuk keluarga saya. Dari penghasilan itu saya tabungkan, dan sebagian dibelikan kendaraan maupun rumah,” kata Sulis.

Selain aktif mengelola warung usaha dan menjadi Agen BRILink, saat ini Sulis juga aktif memasarkan (referral) produk BRI, baik simpanan, pinjaman maupun asuransi mikro kepada para tetangganya.

Baca Juga: Cerita Mantri BRI, Berjibaku di Perbatasan Riau-Jambi Demi Perluas Akses Keuangan Masyarakat

Penulis: Alfi Salima Puteri
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: