Menu
Perbankan
Finansial
Asuransi
Multifinance
Fintech
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pacu Ekosistem Kendaraan Listrik, Ini Hal yang Dilakukan Bank Mandiri

Pacu Ekosistem Kendaraan Listrik, Ini Hal yang Dilakukan Bank Mandiri Kredit Foto: Bank Mandiri
WE Finance, Jakarta -

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mendukung perkembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Hal ini sejalan dengan portofolio pembiayaan berkelanjutan untuk transportasi ramah lingkungan seperti kendaraan listrik yang mencapai Rp 2,8 triliun hingga kuartal III 2022.

Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rudi As Aturridha mengatakan, perseroan juga  menargetkan pertumbuhan pembiayaan pada ekosistem kendaraan listrik. Untuk itu, Bank Mandiri aktif baik dari sisi segmen bisnis maupun subsidiaries.

"Diantaranya melalui micro personal loan dan Mandiri Tunas Finance (MTF) untuk mengembangkan produk-produk yang ditunjukkan untuk mendukung pembiayaan ekosistem kendaraan listrik, baik kendaraan roda empat, roda dua, maupun penyediaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKLU)," ujar Rudi kepada WE Finance, Rabu (30/11).

Adapun kontribusi lainnya adalah dengan memberikan dukungan terhadap rencana bisnis nasabah korporasi Bank Mandiri khususnya yang akan masuk ke sektor kendaraan listrik.

Selajan dengan itu, perusahaan juga berupaya mendukung pemerintah menuju ekonomi rendah karbon melalui pengembangan Kemampuan di sektor energi terbarukan. Kemudian, menggali potensi pembiayaan energi terbarukan dan transportasi ramah lingkungan. 

Selanjutnya, peningkatan ESG framework sesuai praktik terbaik, mengembangkan produk berkelanjutan, penyelarasan strategi portfolio sesuai taksonomi hijau Indonesia, serta  proaktif memberikan masukan-masukan dari segi perbankan kepada pemerintah, regulator serta pemain di industri yang menjadi klien Bank Mandiri

Menurutnya, implementasi keuangan berkelanjutan akan terus dan semakin menjadi fokus bagi industri ke depannya.

"Bank Mandiri sebagai agen pembangunan tentunya turut mengambil peran dalam mewujudkan hal tersebut dengan terus memperbesar porsi pembiayaan atau portofolio ke sektor yang berkelanjutan," pungkasnya.

Baca Juga: AXA Mandiri Bayar Klaim Rp 789,44 Juta Kepada Ahli Waris Nasabah

Penulis: Achmad Ghifari Firdaus
Editor: Ferrika Lukmana Sari

Bagikan Artikel: